Jelang Juventus vs AC Milan, Massimiliano Alegri Lancarkan Mind Games: Kami Hanya Punya 1 Poin

TRIBUNJABAR.ID - Menjelang laga melawan AC Milan, pelatih Juventus, Massimiliano Alegri, mulai melancarkan mind games. 

Mind games adalah salah satu strategi yang lazim dilakukan khususnya oleh para pelatih sepak bola Eropa.

Salah satu tujuannya ialah untuk menjatuhkan mental lawan atau untuk memperkuat mental dan pikiran tim sendiri. 

Laga Juventus vs AC Milan akan berlangsung kandang Bianconeri, di Allianz Stadium, Senin (20/9/2021) dini hari WIB.

Duel Juventus vs AC Milan tercatat sebagai derby Northwestern antara dua tim terbesar di Italia.

Baca juga: Live Streaming Juventus vs AC Milan, Stefano Pioli: Kami Bukan Favorit, Aneh Juve Hanya Raih 1 Poin!

Duel dua tim itu juga merupakan pertandingan tertua dalam sejarah liga domestik Italia, yang dimulai pada tahun 1901.

Laga ini paling sering dimainkan di negara ini, mengungguli Derby della Madonnina, Derby d'Italia, Derby della Capitale, dan Derby della Mole.

Saat Juventus menyambut AC Milan di Allianz Stadium di Turin, pelatih Bianconeri, Massimilano Allegri, telah menjelaskan apa yang dia pikirkan tentang pertemuan kedua tim.

Berbicara kepada media dalam konferensi pers pra-pertandingan, seperti dilansir Sempre Milan, Allegri mengatakan bahwa dia merasa pertandingan itu lebih penting bagi AC Milan daripada bagi timnya.

Baca juga: Kabar Buruk buat AC Milan, Kehilangan 6 Pemain Lawan Juventus, Kiper Mike Maignan Mungkin Absen

“Ini salah satu pertandingan paling penting jika bukan yang paling penting di liga."

"Mereka telah bermain bersama selama bertahun-tahun dan telah memperoleh kepastian penting."

"Kami berkembang dan karena itu memberi kami harapan untuk pertandingan besok yang menurut saya lebih penting bagi mereka daripada bagi kami,” kata mantan pelatih AC Milan ini.

Ketika ditanya mengapa dia percaya begitu, Allegri berkomentar: “Anda harus mencari tahu, itu lebih penting bagi mereka daripada bagi kami.”

Berbicara tentang laga itu sendiri, Allegri mengatakan: “Kami hanya memiliki satu poin di klasemen, jadi kami harus bermain dengan teknis yang bagus."

"AC Milan sangat percaya diri dan setelah tujuh tahun di luar Liga Champions, mereka kembali."