Kasus Rajapati di Karawang, Sepasang Kekasih Ditemukan Meninggal Tak Wajar di Kamar, Ini Kata Polisi

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Karawang, Cikwan Suwandi

TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Kepala Polsek Tempuran AKP Rigel Suhaksono mengungkapkan, dua sosok jasad yang ditemukan dalam kamar rumah makan di pesisir Desa Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran, Karawang, merupakan sepasang kekasih.

"Hubungan mereka itu pacaran," kata AKP Rigel Suhaksono saat dihubungi Tribun Jabar, Senin (13/9/2021).

Rigel mengatakan, korban bernama Er (32) warga Kecamatan Tempuran dan Dasun (30) warga Kecamatan Cilamaya Kulon.

Dari keterangan saksi, kata Rigel, keduanya datang ke rumah makan Sumber Rezeki pada Minggu (12/9/2021) sekitar Pukul 11.00 WIB.

Kemudian mereka memesan ikan bakar.

Setelah itu mereka mengunci kamar.

Selepas malam, pemilik warung curiga keduanya begitu lama di dalam kamar.

Hingga sekitar Pukul 19.30 WIB, pemilik warung terpaksa mendobrak pintu yang terkunci. Keduanya pun ditemukan tak bernyawa.

"Satu mayat perempuan ditemukan dengan mata bengkak dan tertutup bantal. Sementara laki-laki ditemukan tergantung dengan kain dan luka pada sayatan tangan sebelah kiri," katanya.

Kapolsek menduga Ernawati dibunuh terlebih dahulu oleh Dasun, kemudian Dasun melakukan aksi bunuh diri.

 "Untuk motifnya belum kami temukan," katanya.

Diberitakan sebelumnya, warga pesisir Pantai Cibendo, Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran, Karawang, Jawa Barat dihebohkan dengan jasad sepasang pria dan wanita di dalam kamar rumah makan.

Dalam postingan akun Instagram @infokrw , penemuan dua jenazah itu pertama terjadi pada Minggu (12/9/2021) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

"Seorang pemilik warung di Cibendo dikejutkan dengan penemuan dua jenazah sepasang pria dan wanita pada Minggu (12/9) sekitar pukul 10 malam, diduga pasangan tersebut bunuh diri di dalam kamar yang mereka sewa," tulis @infokrw yang dikutip Tribun Jabar, Senin (13/9/2021).