Jelang Persib Bandung vs Persita Tangerang, Lini Depan Dikritisi, Komentari Duet Marc Klok-Rashid
Persib Bandung Boy Jati Asmara menyoroti performa lini depan Maung Bandung. Duet Mohammed Rashid dan Marc Klok di lini tengah performanya impresif
Penulis: Fakhri Fadlurrohman | Editor: Mega Nugraha
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Fakhri Fadlurrohman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung akan melawan Persita Tangerang dalam lanjutan Liga 1 pada Sabtu (11/9/2021).
Berkaca pada laga melawan Barito Putera yang berakhir dengan kemenangan untuk Persib dengan skor 1-0, mantan pemain Persib Bandung Boy Jati Asmara menyoroti performa lini depan Maung Bandung.
Menurutnya, duet dari Mohammed Rashid dan Marc Klok di lini tengah di laga melawan Barito Putera menunjukan penampilan impresif. Kata dia, aliran bola dari lini tengah ke depan berjalan lancar.
"Aliran bola melalui Mohammed Rashid dan Marc Klok sudah cukup baik. Tinggal kinerja lini depan harus lebih moncer," kata Boy Jati Asmara saat dihubungi pada Jumat (10/9/2021).
Menurutnya, kerjasama antar lini di skuat Persib sebenarnya sudah berjalan dengan baik. Namun kembali lagi soal lini depan.
"Kerjasama antar lini lebih baik, terutama lini depan, karena di pertandingan lawan Barito Putera banyak peluang yang di ciptakan" ucapnya.
Baca juga: PT PBB Berulang Tahun ke-12, Robert Alberts Siap Berikan Hadiah Kemenangan di Laga Kontra Persita
Namun 80% persen pemain Persib yang bermain sampai menit ke 90 dilihat mantan pemain Persib, Boy Jati menjadi salah satu kelemahan Persib.
Lamanya Liga 1 tidak bergulir dan kurangnya latihan bersama akibat pemberlakuan PPKM membuat fisik para pemain belum berada di titik maksimal.
"Saya berharap pertandingan besok akan lebih baik untuk Persib terutama dari segi fisik, saya memaklumi kondisi tim tidak terlalu baik dari segi fisik karena masa persiapan dan jadwal yang kurang jelas" tutur Boy Jati Asmara.
Kendornya serangan Persib pada laga kedua saat kontra Barito Putera menjadi salah satu hal yang mesti di evaluasi para pemain Persib.
Di 20 menit terakhir Persib Bandung kehilangan tempo permainannya dan terbawa alur permainan Barito Putera sehingga laju serangan Persib terhambat.
"Besok lawan Persita saya berharap pemain lebih konsisten di dalam memainkan tempo atau ritme permainan," kata dia.