Penemuan Mayat di Subang

Ringkasan Sejauh Ini Kasus Rajapati Ibu & Anak di Subang, Temuan Anjing Pelacak sampai Misteri Saksi

Termasuk sepatu putih yang diendus oleh anjing pelacak, belum diketahui siapa pemilik dari sepatu putih tersebut.

Editor: Ravianto
Tribun Jabar / Dwiki Maulana
Suasana terkini lokasi kejadian pembunuhan yang berlokasi di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). 

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Proses penyelidikan kasus rajapati atau pembunuhan ibu dan anak di subang, Jawa Barat masih terus dilakukan.

Pada 30 Agustus 2021, Polda Jabar menurunkan anjing pelacak ke lokasi kejadian penemuan mayat ibu dan anak, Tuti (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di bagasi Toyota Alphard di Dusun Ciseuti, Subang.

Polisi juga menghadirkan enam saksi, yakni, Yosef dan istri mudanya, M, Yoris anak dari Yosef, lalu Lilis kakak dari Tuti dan dua orang lainnya tidak diketahui, salah satunya dari pegawai yayasan.

Yoris (34) anak sekaligus kakak dari korban pembunuhan di Subang saat ditanya wartawan di Polsek Jalan Cagak Polres Subang, Jumat (20/8/2021).
Yoris (34) anak sekaligus kakak dari korban pembunuhan di Subang saat ditanya wartawan di Polsek Jalan Cagak Polres Subang, Jumat (20/8/2021). (Tribun Jabar/ Dwiky Maulana Vellayati)

Dari olah TKP dengan anjing pelacak tersebut, polisi mendapat beberapa temuan.

Termasuk sepatu putih yang diendus oleh anjing pelacak, belum diketahui siapa pemilik dari sepatu putih tersebut.

Lantas olah TKP dilanjutkan pada (31/8/2021), keenam saksi yang pada hari sebelumnya ada, dihadirkan klembali.

Dan pemeriksaan pun berlangsung hingga dini hari.

Dari informasi yang dihimpun, terdapat salah satu saksi misterius yang diperiksa klarifikasi tambahan oleh pihak Satreskrim Polres Subang sampai Rabu (1/9/2021) dini hari.

Sementara itu, sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait salah satu saksi misterius tersebut yang menjalani pemeriksaan klarifikasi tambahan itu.

"Mohon bersabar ya, kami masih bekerja, mohon doakan saja," kata Kapolres Subang AKBP Sumarni, di Mapolres Subang.

Bekas Tanah

Hasil autopsi Tuti dan Amelia, keduanya tewas akibat pukulan benda tumpul.

Istri muda dari Yosef (55) saat memasuki ruangan Satreskrim Polres Subang, Selasa (31/8/2021).
Istri muda dari Yosef (55) saat memasuki ruangan Satreskrim Polres Subang, Selasa (31/8/2021). (Dwiki Maulana Vellayati/Tribun Jabar)

Hal ini diperkuat dengan ditemukannya papan penggilasan cucian yang ditemukan terdapat bercak darah.

Korban mengalami patah tulang di bagian tengkorak dan memar, sedangkan Tuti juga mengalami luka robek di bagian bibir.

Kapolres Subang, AKBP Sumarni menduga, Tuti tidak melakukan perlawanan saat diserang oleh pelaku.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved