Ditemukan Berlumur Darah, Pria Diduga Korban Begal di Cisolok Sukabumi Kini Dalam Perawatan Intensif

Korban mengalami sejumlah luka robek di bagian tubuhnya, saat ini masih dalam perawatan tim medis.

Tribun Jabar/ M Rizal Jalaludin
Kondisi di IGD RSUD Palabuhanratu, Rabu (1/9/2021) malam. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Seorang pria tanpa identitas yang ditemukan terkapar dalam kondisi baju dan celana dipenuhi darah serta mengenakan helm.

Kini, pria tersebut dalam perawatan intensif di RSUD Palabuhanratu.

Korban ditemukan di pinggir jalan di Kampung Legok Picung, Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat sekitar pukul 20.00 WIB, Rabu (1/9/2021) malam.

Pantauan di lapangan, korban mengalami sejumlah luka robek di bagian tubuhnya, saat ini masih dalam perawatan tim medis.

Baca juga: Diduga jadi Korban Begal, Seorang Pria Ditemukan Terkapar Berlumur Darah di Cisolok Sukabumi

Diberitakan sebelumnya, Pegawai Desa Cicadas, Abdul Fatah membenarkan peristiwa tersebut.

"Barusan terima informasi, saya juga baru saja pulang dari sana habis menyelesaikan masalah, (begal) diduga larinya ke sini arah Cicadas. Menurut informasi itu diduga orang Pasir Bendera korbannya, soalnya gak ada identitasnya, gak tahu dibawa kabur juga sama identitasnya (oleh begal, red)," kata Abdul Fatah via telepon.

Ia tidak mengetahui pasti kronologi kejadian tersebut. Menurutnya, korban diduga jadi korban begal dengan modus ngojek.

"Korbannya sendiri, kronologisnya gak tahu dicegat di jalan gak tahu bawa penumpang. Modusnya kayanya ngojek, soalnya gak mungkin orang Pasir Bendera mau apa ke Legok Picung. Kronologis aslinya saya gak tahu dibacok atau apanya, yang jelas dia korban. Tapi bisa tertolong sudah dibawa Ambulance ke rumah sakit," jelasnya.

Hingga saat ini, Tribunjabar.id belum bisa mendapatkan keterangan dari pihak kepolisian maupun tim medis yang merawat korban.*

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved