Robert Alberts Tetap Sanjung Persib Bandung Meski Dapat Beban Berat, Tanda Tangani Kontrak Baru

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, mendapatkan tugas khusus setelah menandatangani kontrak baru. Dia akan menangani Maung Bandung hingga tiga tahun ke depan.

Ke depan, tugasnya bukan hanya menangani tim inti dan membawa Maung Bandung menjadi juara. Tapi, dia juga wajib memperhatikan para pemain Diklat Persib dan mempersiapkannya untuk membela tim inti.

Pembinaan para pemain di Diklat Persib ini, menurut Robert, sebenarnya sudah menjadi bahan diskusinya dengan Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono, sejak lama.

"Dari apa yang sudah didiskusikan dengan Teddy, ini bukan hanya membangun kesuksesan untuk tim utama tapi kami juga mulai memperhatikan akademi, mulai membangun fasilitas juga. Tapi karena pandemi, itu semua harus tertunda. Oleh karena itu, kami ingin bekerjasama jangka panjang, sudah dimulai dari tahun lalu dan kami ingin melanjutkan itu di tim utama" ujar Robert, Sabtu (28/8/2021).

Pria kelahiran Belanda itu becermin dari tim Ajax Amsterdam yang selalu melahirkan para pemain-pemain bertalenta yang berkarier di sepak bola Eropa.

Robert ingin Persib dapat menjadi salah satu tim di Indonesia yang mencetak para pemain profesional yang dapat menjadi kebanggaan masyarakat Jawa Barat dan Indonesia.

"Sementara di tim utama, kami juga (tetap) mematok target yang tinggi. Kami tim yang  memasang target untuk menjadi juara," ujarnya.

Secara statistik, Robert memang memang membuat Persib Bandung mengalami perkembangan yang signifikan. 

Pada tahun pertamanya, ia membawa Persib bercokol di posisi keenam Liga 1 dengan mengoleksi 51 poin dari 13 kemenangan 12 seri dan 9 kali kalah.

Di tahun kedua, 2020, Persib bahkan berhasil berada di puncak klasemen berkat tiga kali kemenangan beruntun di tiga laga pertama.

Sayangnya, kompetisi terpaksa harus dihentikan sebelum waktunya karena pandemi Covid-19.

Sebelum bertarung di Liga 1 2021, Robert berhasil membawa Maung Bandung melaju ke partai final Piala Menpora yang jadi ajang pramusim.

Persib hanya menjadi runner up setelah kalah dari Persija Jakarta.

Robert mengaku merasa nyaman dengan lingkungan Persib Bandung, yang menurutnya sehat dan ramah kepada dirinya.

"Lingkungan dan budaya di Bandung, serta orang-orangnya sangat fantastis. Saya merasa hangat di Bandung, merasa dihargai di sini." ujar Robert.