Begini Situasi Pembelajaran Tatap Muka Hari Pertama di SMPN 1 Sumedang
Penerapan protokol kesehatan secara ketat dilakukan pada hari pertama pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas di SMPN 1 Sumedang
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Mega Nugraha
Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Penerapan protokol kesehatan secara ketat dilakukan pada hari pertama pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas di SMPN 1 Sumedang, Senin (30/8/2021).
Pantauan Tribun Jabar di lokasi, sekolah yang berada di pusat kota Sumedang itu menerapkan sistem shift untuk mengatur pembagian jumlah siswa dalam penerapan pembelajaran tatap muka.
"Pembelajaran tatap muka dibagi menjadi dua shift. Shift pertama dimulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB, dam shift kedua dimulai pukul 10.00 WIB hingga pukul12.00 WIB," ujar Kepala Sekolah SMPN 1 Sumedang Asep Rohendi saat ditemui Tribun Jabar
Selain itu, kata dia, untuk mencegah kerumuan siswa, pembelajaran tatap muka digelar hanya seminggu tiga kali.
Baca juga: Efek Samping Pemberlakuan PPKM di Sumedang Tak Cuma Kurangi Angka Positif Covid-19, Tapi Juga Ini
"Pada minggu pertama hanya diikuti oleh siswa kelas 7, minggu kedua diikuti oleh siswa kelas 8, dan minggu ketiga hanya diikuti oleh siswa kelas 9, dan minggu keempat sekolah dikosongkan atau dibersihkan," ucap dia.
Saat proses pembelajaran tatap muka terbatas, lanjut Asep, hanya diikuti sebnyak 50 persen siswa. Kemudian, kata Asep, dalam setiap harinya siswa hanya mengikuti pembelajaran selama 2 jam.
Menurutnya, dalam setiap harinya, siswa hanya mengikuti 2 jam mata pelajaran.
"Jadi, dalam sebulan siswa mengikuti pembelajarn tatap muka hanya satu minggu, dan selama tiga minggu, siswa mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)," kata Asep, menambahkan.