Doa Harian

Bacaan Doa yang Diwasiatkan Rasulullah SAW kepada Muadz, Doa Mustajab Dibaca Setelah Salat

Satu di antara doa yang diwasiatkan Rasulullah SAW juga pernah disampaikan langsung kepada sahabat, yaitu Muadz bin Jabal. Berikut bacaan doanya

Editor: Hilda Rubiah
Pixabay
ilustrasi seorang muslim membaca doa 

Pertama, hamba yang memanjatkan doa wasiat Rasulullah itu meminta kepada Allah agar dimudahkan dalam zikir.

Dalam hal ini, zikir yang dimaksud bisa berupa Al-Quran, memuji Allah atau pun menyibukkan diri dengan ilmu yang bermanfaat.

Zikir seyogyanya merupakan salah satu bentuk ibadah mutlak bagi seluruh umat manusia.

Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam QS. Al Baqarah: 152.

فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ

“Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.”

Kedua, hamba yang memanjatkan doa wasiat Rasulullah itu hendaknya meminta kepada Allah SWT untuk rajin bersyukur.

Syukur menjadi salah satu indikasi nikmat Allah pada lisan hamba-Nya sebagai pujian.

Bersyukur juga salah satu wujud pengakuan dalam hati sebagai ketundukukan kepada sang Maha Kuasa.

Rasa syukur sangat bermanfaat untuk ketaatan dan menjauhkan diri dari ketamakan dan kemaksiatan.

Ketiga, terakhir, hamba yang memanjatkan doa wasiat Rasulullah itu juga meminta supaya bisa beribadah dengan baik.

Sebagaimana ibadah yang baik yakni ibadah yang ikhlas dan sesuai tuntunan.

Beribadah dalam hal ini pun menjadi suatu objek tuntunan bagi seluruh umat.

Doa wasiat ini meminta agar zikir, bersyukur dan menjalankan ibadah dengan baik.

Ingin Selamat Hidup di Dunia dan Akhirat, Ini Bacaan Doa-doa Keselamatan Lengkap Beserta Artinya

Dijelaskan wasiat tersebut sesungguhnya bukan saja ditujukan kepada Mu'adz seorang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved