Bocah 10 Tahun Meninggal Dipatuk Ular Kobra, Sempat Mengira Digigit Kalajengking

Bocah kelas 3 SD itu merupakan warga Tangsi Gerasi Dusun IV Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Editor: Ravianto
instagram/panjipetualang_real
ilustrasi panji petualang dan ular kobra. Bocah 10 tahun warga Tangsi Gerasi Dusun, Sumatera Selatan meninggal setelah digigit ular kobra. 

Namun ketika di perjalanan, ia menghembuskan nafas terakhir.

Kepala Desa Talang Akar, Sunarto membenarkan, ada warganya yang meninggal akibat dipatuk ular jenis kobra, ketika sedang tidur di dalam rumahnya.

"Iya benar. Jadi, awalnya korban ini tidak mengetahui kalau lukanya dipatuk ular. Dirinya mengira akibat digigit kalajengking. Karena, ketika dia sadar tiba-tiba tangannya sudah luka," ungkap Sunarto, Selasa (24/8/2021).

Sunarto mengatakan korban sempat mengalami pusing dan muntah sebelum meninggal.

Sebelum dibawa ke rumah neneknya, korban diberitahu kalau yang mengigit itu bukanlah kalajengking melainkan dipatuk ular kobra.

"Korban saat ini sudah dimakamkan di sekitar rumahnya. Memang lingkungan perumahan warga sedikit serut," imbuhnya.

Sunarto mengimbau warga agar lebih berhati-hati serta menjaga lingkungan rumah agar selalu dibersihkan.

"Kami menghimbau kepada warga, agar selalu menjaga lingkungan rumah bersih, jangan sampai untuk tmpat bersembunyinya binatang melata seperti ular dan sejenis lainnya," imbuhnya.

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Kronologi Pelajar SD di PALI Tewas Dipatok Ular Saat Tidur, Mulanya Dikira Digigit Kalajengking

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved