Doa Harian

3 Doa Muawwidzat, Disebut Doa Ruqyah, Doa Harian yang Tak Boleh Dilewatkan, Dibaca Sebelum Tidur

Inilah bacaan doa muawwidzat yang tak boleh dilewatkan untuk dibaca. Bacaan doa ini termasuk doa harian yang memiliki banyak keutamaannya

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Islam.com via Bangka Pos
ilustrasi membaca doa muawwidzat 

TRIBUNJABAR.ID - Sahabat muslim, inilah bacaan doa muawwidzat yang tak boleh dilewatkan untuk dibaca.

Bacaan doa muawwidzat ini termasuk doa harian yang memiliki banyak keutamaan.

Satu di antara keutamaanya yaitu doa penyembuh atau doa ruqyah sederhana.

Bacaan doa muawwidzat ini terdiri dari tiga Surat Al Ikhlas, Surat Al Falaq, dan Surat An Nas.

Ketiga surat ini disebut juga sebagai Surat Al Muawwidzat.

Baca juga: Baca Doa Pagi Hari untuk Memohon Perlindungan dan Kelancaran Rezeki, Sesuai Ajaran Rasulullah SAW

Pada keutamaannya ketiga Surat Al Muawwidzat memiliki kedudukan yang lebih tinggi dari surat lainnya.

Karenanya, surat ini dianjurkan dibaca setelah salat dalam zikir dan juga dianjurkan dibaca sebelum tidur.

Lebih daripada itu, Surat Al Ikhlas, Surat Al Falaq dan Surat An Nas adalah surat As Syifaa.

As Syifaa berarti penyembuh. Demikian doa muawwidzat sering juga dijadikan doa ruqyah.

Doa ruqyah yang dimaksud sebagai pengobatan ala islami dengan membaca ayat-ayat Al Quran.

Karenanya ketiga surat tersebut memiliki arti dan makna memohon perlindungan kepada Allah SWT.

Membaca doa atau Surat Al Muawwidzat dianjurkan Rasulullah SAW sebagaimana pernah dijelaskan dalam hadis.

وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا : أَنَّ رَسُولَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، كَانَ إِذَا أخَذَ مَضْجَعَهُ نَفَثَ في يَدَيْهِ ، وَقَرَأَ بالمُعَوِّذَاتِ ، ومَسَحَ بِهِمَا جَسَدَهُ . مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ.

وًفٍي رٍوًايًةٍ لَهُمُا : أَنَّ النَّبِيَّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – كَانَ إذا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ كُلَّ لَيْلَةٍ جَمَعَ كَفَّيْهِ ، ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا فَقَرأَ فِيْهِمَا : (( قُلْ هُوَ اللهُ أحَدٌ ، وَقَلْ أعُوذُ بِرَبِّ الفَلَقِ ، وَقُلْ أعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ )) ثُمَّ مَسَحَ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ ، يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوجْهِهِ ، وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ ، يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ . مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ.

قَالَ أَهْلُ اللُّغَةِ : (( النَّفْثُ )) نَفْخٌ لَطِيفٌ بِلاَ رِيْقٍ.

Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila akan tidur, beliau meniup di kedua tangannya, membaca surah mu’awwidzaat (surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas) lalu mengusapkan kedua tangannya pada tubuhnya. (Muttafaqun ‘alaih)

Baca juga: CARA Rasulullah SAW Tingkatkan Imunitas Tubuh, Ikhtiar Kebal Terpapar Covid-19, Amalkan di Pagi Hari

ilustrasi itikaf 10 hari terakhir puasa di bulan Ramadhan
ilustrasi membaca doa  (Islam.com via Bangka Pos)

Dikutip dari rumaysho.com, dalam hadis riwayat lain Bukhari dan Muslim disebutkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila menghampiri tempat tidurnya.

Kemudian beliau menyatukan kedua telapak tangannya kemudian meniupnya, lalu membacakan pada keduanya, “Qul huwallahu ahad, Qul a’udzu birobbil falaq, Qul a’udzu birobbin naas.” 

Kemudian beliau mengusapkan kedua telapak tangannya ke seluruh tubuhnya yang dapat ia jangkau. 

Beliau mulai dari kepala, wajah, dan bagian depan tubuhnya. Beliau melakukan itu tiga kali. (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari, no. 6320 dan Muslim, no. 2714]

Baca juga: Inilah Pola Hidup Sehat Ala Rasulullah SAW, Amalkan Cara Serta Adab Sebelum dan Setelah Makan Ini

Berikut selengkapnya bacaan Surat  Al Mu’awwidzat ( Surat Al Ikhlas, Surat Al Falaq dan Surat An Nas)

Surat Al Ikhlas

قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ اللَّهُ الصَّمَدُ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ

“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Katakanlah: Dialah Allah, Yang Maha Esa.

Allah adalah ilah yang bergantung kepada-Nya segala urusan.

Dia tidak beranak dan tiada pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia.” (QS. Al Ikhlas: 1-4)

Surat Surat Al Falaq

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ مِن شَرِّ مَا خَلَقَ وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ وَمِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ

“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Katakanlah: Aku berlindung kepada Rabb yang menguasai Shubuh, dari kejahatan makhluk-Nya,

dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,

dan dari kejahatan-kejahatan wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul,

dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki”. (QS. Surat Al Falaq: 1-5)

Surat Surat An Nas

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ مَلِكِ النَّاسِ إِلَهِ النَّاسِ مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ مِنَ الْجِنَّةِ وَ النَّاسِ

“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Katakanlah: Aku berlindung kepada Rabb manusia.

Raja manusia.

Sembahan manusia, dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,

dari jin dan manusia.” (QS. An Naas: 1-6)

Demikian, itulah bacaan doa muawwidzat atau Surat Al Muawwidzat yang dapat dibaca menjadi doa harian sahabat muslim.

Baca juga: Doa-doa Penghilang Rasa Sakit pada Badan, Doa Mustajab Diajarkan Rasulullah SAW, Ikuti Langkahnya

Beberapa surat Al Quran itu dianjurkan Rasulullah SAW dibaca sebelum tidur.

Membaca doa sebelum tidur agar terhindar dari gangguan makhluk hidup berbahaya dan gangguan jin dan gangguan setan lewat mimpi buruk.

Surat Al Muawwidzat juga dianjurkan ibu hamil.

Surat-surat tersebut dipanjatkan untuk memohon perlindungan dari gangguan jin guna menentramkan jabang bayi dan memohon kelancaran saat persalinan.

Bahkan Surat Al Muawwidzat  juga tak lepas dipanjatkan untuk mengusir gangguan jin atau setan. 

Kumpulan Doa Harian

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved