Niat Damaikan Dua Kelompok Motor yang Bertikai di Garut, Ahmad Malah Meninggal dengan Luka Tusukan

Ahmad Lafariz, pria asal Kecamatan Cibiuk, Kabupaten Garut, meninggal dunia akibat ditusuk pisau saat sedang mendamaikan dua kelompok motor.

Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Hermawan Aksan
Dok Polres Garut
Polisi menunjukan lokasi tempat korban ditusuk hingga meninggal dunia. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Ahmad Lafariz (29), seorang pria asal Kecamatan Cibiuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, meninggal dunia akibat ditusuk pisau saat sedang mendamaikan dua kelompok motor yang sedang bertikai.

Peristiwa itu terjadi di kawasan Pasar Desa Leuwigoong, Garut, pada Rabu (18/8) malam.

Kapolsek Leuwigoong Ipda Tatang Sukirman mengakui adanya peristiwa tersebut dan pihaknya saat ini tengah memburu pelaku.

"Ya, memang betul. Kejadiannya pada tanggal 18 Agustus malam," ujarnya.

Tatang menjelaskan, korban sempat dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapat pertolongan.

Namun nyawanya tidak terselamatkan.

Korban mengalami luka tusuk di bagian perut dan punggung.

"Kami cek ke TKP, kemudian mendatangi korban yang dibawa ke puskesmas, korban meninggal dunia," ungkapnya.

Pisau yang dipakai pelaku untuk menusuk korban diketahui merupakan pisau milik seorang pedagang martabak yang berdekatan dengan lokasi kejadian.

Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Dede Sopandi, mengatakan korban datang ke kawasan Pasar Desa Leuwigoong untuk mendamaikan dua kelompok motor yang sedang bertikai.

Namun ia malah menjadi korban.

"Pelaku penusukan sudah diidentifikasi dan saat ini sedang dalam pengejaran tim."

"Anggota kami di lapangan terus melakukan pengejaran terhadap pelaku penusukan," ungkapnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved