Salat Jumat Tak Ada, Kakek Ini Tetap Datangi Masjid Agung Indramayu, Bilang Jangan Tinggalkan Salat
Seorang kakek di Kabupaten Indramayu tetap datang ke Masjid Agung Indramayu walau mengetahui salat Jumat di masjid ditiadakan sementara waktu, Jumat.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Hermawan Aksan
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR, INDRAMAYU - Seorang kakek di Kabupaten Indramayu tetap datang ke Masjid Agung Indramayu walau mengetahui salat Jumat di masjid ditiadakan sementara waktu, Jumat (16/7/2021).
Peniadaan salat Jumat di masjid ini dilakukan karena Kabupaten Indramayu masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
Kakek tersebut bernama Maridi (77), warga Kelurahan Margadadi, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Maridi datang di Masjid Agung Indramayu dengan berjalan kaki.
Ia juga mengenakan busana muslim lengkap.
"Mau salat Zuhur saja karena kan salat Jumat gak ada," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Maridi mengatakan, walau salat Jumat ditiadakan dan kegiatan beragama dibatasi, umat Islam tetap tidak boleh meninggalkan salat.
Dalam hal ini, ia juga mengaku tidak masalah untuk sementara waktu tidak bisa melaksanakan salat Jumat demi menghentikan penyebaran Covid-19.
Maridi juga mendukung upaya pemerintah tersebut dan berharap pandemi Covid-19 segera berakhir.
Walau pelaksanaan salat Jumat ditiadakan, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Agung Indramayu tetap memperbolehkan jemaah melaksanakan salat Zuhur berjemaah.
Koordinator Keamanan DKM Masjid Agung Indramayu, Yanto, mengatakan, jemaah yang hadir melaksanakan salat berjemaah itu dibatasi hanya 25 persen dari kapasitas masjid.
Pihak DKM pun menyediakan hand sanitizer dan masker untuk digunakan jemaah. (*)
![[FULL] Pidato Perpisahan Sri Mulyani seusai Sertijab ke Purbaya Yudhi, Minta Privasinya Dihormati](https://img.youtube.com/vi/ldVpruUf-Gk/mqdefault.jpg)
