Setelah Rumah Sakit, Pemprov Jabar Upayakan Oksigen untuk Pasien Isoman, Akan Pinjamkan 1.500 Tabung
Ada 1.500 tabung yang rencananya bisa dipinjamkan kepada warga yang tengah isolasi mandiri.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemda Provinsi Jawa Barat berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan oksigen pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah.
Ada dua tahap yang akan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan tabung oksigen di Jawa Barat.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, tahap pertama adalah dengan menyelesaikan suplai oksigen ke rumah sakit dan puskesmas.
Pasokan oksigen ini nantinya akan diatur oleh posko tabung oksigen yang ada di kabupaten/kota setelah mendapatkan suplai dari Pemda Provinsi Jawa Barat.
"Kami bagi dua tahap, tahap pertama bereskan dulu suplai kepada rumah sakit," ujarnya dalam rangkaian acara penerimaan bantuan sekaligus pelepasan tabung oksigen ke kabupaten/kota di Kantor PT Migas Hulu Jabar, Kota Bandung, Rabu (14/7/2021).
Sedangkan tahap dua, adalah dengan meminjampakaikan tabung oksigen kepada masyarakat yang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Sebanyak 1.500 tabung oksigen dari Singapura sudah disiapkan.
"Sehingga 1.500 itu mengawali program tahap dua yaitu Pemda Provinsi Jabar melalui kota/kabupaten bisa meminjamkan tabung ini kepada warga-warga yang isoman di rumah," kata Ridwan Kamil.
Selain itu, kata Ridwan Kamil, Pemda Provinsi Jawa Barat juga sudah meminta kepada Pemkab/Pemkot untuk mendirikan posko tabung oksigen.
Tujuannya adalah untuk mengatur pinjam pakai dan pendistribusian tabung oksigen.
"Kami mengawali semangat manajemen oksigen di Jawa Barat yang jauh lebih baik. Ada posko komando Jawa Barat, ada posko kota/kabupaten yang tadi diserahkan dan kami juga akan membuat manajemen pinjaman tabung oksigen untuk warga, menunggu yang Singapura datang," kata Ridwan Kamil.
Pria yang kerap disapa Kang Emil ini juga meminta kepada masyarakat untuk saling meminjamkan tabung oksigen kepada yang lainya.
Misalnya bagi masyarakat yang sudah sembuh dari Covid-19 dan memiliki tabung oksigen bisa meminjamkan kepada pasien Covid-19 yang sedang isolasi mandiri (isoman) yang membutuhkan.
"Karena barangnya terbatas maka kami berharap tabung bisa diputar seperti tabung gas. Jadi kita imbau kepada warga yang isoman dan sudah sembuh itu tabungnya melalui kendali pemerintah bisa dipinjam pakaikan ke sesama yang sedang berjuang melawan Covid-19," kata Ridwan Kamil.