Persib Bandung

Profil Esteban Vizcarra: Pernah Ditolak Persib Bandung Meski Sempat Bermain di Liga Spanyol

Sesudah memperkuat Pelita Jaya, Esteban Vizcarra mencoba ikut seleksi bersama Persib Bandung

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Gelandang Persib Bandung Esteban Vizcarra berusaha melewati gelandang Persija Jakarta Rohit Chand dalam laga leg kedua final Piala Menpora, Minggu (25/4/2021). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Kedatangan Esteban Vizcarra di musim 2019 disambut cukup meraih oleh bobotoh.

Gelandang berusia 35 tahun itu akhirnya berlabuh di Persib Bandung setelah bertahun-tahun selalu masuk daftar pemain incaran.

Pemain yang bernama lengkap Esteban Gabriel Vizcarra itu lahir di Belén de Escobar, Argentina, 11 April 1986. Dia memulai karier di Huracán, Liga Argentina pada tahun 2005.

Ketika membela Huracán, Esteban Vizcarra tampil cukup produktif sebagai gelandang serang. Ia mampu mencetak 19 gol dari 40 kali penampilan.

Performa apiknya itu membawa Esteban Vizcarra ke klub Liga Argentina lainnya, Douglas Haig, pada 2008. Di sana, penampilan Esteban Vizcarra sempat menurun, hanya tampil 15 kali dan mencetak 3 gol selama musim 2008-2009.

Ia sempat mencoba peruntungan ke Benua Eropa pada  2009. Ia bermain untuk klub Liga Spanyol, CD Salobreña. Di Spanyol, kariernya tak bertahan lama. Pada tahun yang sama, Esteban Vizcarra hijrah ke Indonesia.

Baca juga: Kisah Pemain yang Pernah Jadi Top Skor Persib Lalu Jadi Pelatih, Dipukul Bobotoh dan Akhirnya Pergi

Para pemain Persib Bandung saat berlatih. Terlihat ada Mohammed Rashid Bashim, Wander Luiz, dan Esteban Vizcarra.
Para pemain Persib Bandung saat berlatih. Terlihat ada Mohammed Rashid Bashim, Wander Luiz, dan Esteban Vizcarra. (Tribun Jabar/Deni Denaswara)

Klub pertama yang dibela Esteban Vizcarra adalah Pelita Jaya. Kala itu, Vizcarra masih berusia 23 tahun.

Menjadi sesuatu yang cukup unik karena pada umumnya, pemain asing datang ke Indonesia ketika itu rata-rata berusia sudah matang atau menuju masa pensiun.

Vizcarra, yang baru merumput di Indonesia, tampil cukup apik bersama Pelita Jaya. Esteban Vizcarra tampil menawan dengan catatan enam gol dari 30 pertandingan bersama Pelita Jaya.

Di Pelita Jaya, Esteban Vizcarra semakin dikenal luas oleh publik Indonesia. Kemampuannya dalam melakukan akselerasi di area pertahanan lawan membuat Vizcarra menjadi salah satu pemain asing yang diperhitungkan.

Sesudah memperkuat Pelita Jaya, Esteban Vizcarra mencoba ikut seleksi bersama Persib Bandung yang kala itu sedang membangun skuat untuk menghadapi Liga Indonesia 2010-2011.

Pelatih Persib Bandung asal Serbia kala itu, Daniel Darko Jankovic, mencoba kemampuan Esteban Vizcarra pada turnamen Inter Island Cup (IIC). Hasilnya, Daniel tidak tertarik pada kemampuan Vizcarra kala itu.

Baca juga: Aqil Savik Tetap Semangat Latihan Mandiri, Akui Ada Keterbatasan, Ini Harapan Sang Kiper Muda Persib

Gelandang Persib Bandung Esteban Vizcarra bertarung berebut bola dengan pemain Persiraja Banda Aceh di laga Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Jumat (2/4/2021).
Gelandang Persib Bandung Esteban Vizcarra bertarung berebut bola dengan pemain Persiraja Banda Aceh di laga Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Jumat (2/4/2021). (Tribun Jabar)

Terlempar dari Persib Bandung, Esteban Vizcarra direkrut Semen Padang. Bersama Kabau Sirah, Esteban Vizcarra mendapat penampilan terbaiknya. Dia berseragam Semen Padang selama lima musim sejak 2010.

Di tim berjuluk Kabau Sirah itu, Esteban Vizcarra tampil sebanyak 94 kali dan mencetak 26 gol. Satu trofi Indonesia Premier League (IPL) 2012 dipersembahkan Vizcarra untuk Semen Padang.

Pada tahun 2016, karier Vizcarra semakin melejit dengan memperkuat Arema Cronus. Bisa dibilang, Arema Cronus menjadi klub yang membuat Vizcarra banyak meraih gelar juara.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved