Meski Masih Ada Penambahan, di Hari ke-3 PPKM Mikro Darurat, Kasus Covid-19 di Majalengka Menurun

Memasuki hari ketiga masa PPKM Darurat, angka kenaikan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Majalengka mulai menurun.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Update data Covid-19 per hari ini, Senin (5/7/2021). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Memasuki hari ketiga masa PPKM Darurat, angka kenaikan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Majalengka mulai menurun.

Hingga Senin (5/7/2021) hanya terdapat kenaikan puluhan orang saja.

Berbanding terbalik dengan sebelum penerapan kebijakan tersebut, penambahan kasus Covid-19 mencapai ratusan dalam beberapa hari.

Hal tersebut berdasarkan data dari Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 kabupaten Majalengka per Senin (5/7/2021).

Dari catatan tersebut, perkembangan penyebaran Covid-19 hampir terjadi di seluruh kecamatan di kota angin.

Sekretaris Dinas (Sekdis) Kesehatan Majalengka, Agus Susanto mengungkapkan, hingga hari ini pasien terkonfirmasi positif di wilayah Majalengka sudah mencapai 6.980 kasus setelah kenaikan 56 orang.

Dari kasus terkonfirmasi positif yang hampir mendekati 7.000 kasus itu ada perubahan kecamatan dengan jumlah kasus tertinggi.

Baca juga: Masih Ada Kendala, Pengawasan Pasien Positif Covid-19 yang Isoman di Bandung Barat Kurang Maksimal

Yakni Kecamatan Majalengka paling banyak dengan catatan sebanyak 262 kasus, disusul Kecamatan Jatiwangi 173 kasus dan Bantarujeg 156 kasus.

"Ketiga kecamatan ini merupakan jumlah kasus terbanyak dalam beberapa hari terakhir. Namun dari tiga kecamatan itu jumlah pasien meninggal dunia paling banyak adalah Kecamatan Jatiwangi dengan catatan 49 orang. Sedangkan dua kecamatan baik Majalengka dan Bantarujeg masing-masing 30 dan 8 orang meninggal dunia," ujar Agus, Senin (5/7/2021).

Hingga pekan pertama bulan Juli ini, lanjut Agus, belum ada kecamatan yang masuk kategori zero kasus.

Adapun, hari ini daerah penyumbang kasus Covid-19 terbanyak, yakni Kecamatan Majalengka dengan 19 kasus.

"Disusul Jatiwangi 12 kasus, Sumberjaya 7 kasus dan Ligung 5 kasus," ucapnya.

Baca juga: Viral Cerita Nakes Terjebak Penyekatan PPKM Darurat, Tak Diperbolehkan Lewat Padahal Mau Bertugas

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved