Meski Idul Adha Masih Lama, Pedagang Sapi di Lembang Ini Mengaku Penjualan Sudah Naik 30 Persen
Meskipun momen Idul Adha 2021 masih cukup lama, yakni sekitar dua pekan lagi, Ana Gugum sudah bisa menjual ratusan ekor sapi hanya dalam kurun waktu s
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ravianto
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID, LEMBANG - Momen Idul Adha 2021 menjadi berkah tersendiri bagi Ana Gugum (40) Peternak Sapi sekaligus pedagang sapi asal Kampung Sukamaju, RT 1/4, Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Meskipun momen Idul Adha 2021 masih cukup lama, yakni sekitar dua pekan lagi, Ana Gugum sudah bisa menjual ratusan ekor sapi hanya dalam kurun waktu sekitar dua bulan.
Ana Gugum mengatakan, dalam kurun waktu dua bulan saja, pihaknya sudah berhasil menjual 650 ekor sapi ke berbagai daerah dan ditargetkan pada momen Idul Adha tahun ini bisa terjual sebanyak 1.000 ekor sapi.
"Untuk penjualan sapi pada Idul Adha tahun ini Alhamdulillah ada kenaikan sekitar 30 persen, jika dibandingkan dengan tahun lalu," ujarnya.
Pada momen Idul Adha tahun lalu, kata dia, pihaknya hanya mampu menjual 512 ekor sapi dengan omzet sekitar Rp 10,4 miliar yang dijual ke berbagai daerah hingga ke luar kota.
Ana Gugum mengatakan, faktor yang sangat mempengaruhi adanya kenaikan penjualan sapi ini karena pihaknya sudah memiliki banyak reseller dan adanya pembatalan ibadah haji ke tanah suci.
"Jadi dengan seperi itu ada tambahan jumlah penjualan sapi yang bagi saya ini sangat fantastis dan sangat tidak terduga karena masih pandemi Covid-19," ucapnya.
Untuk harga sapi yang dijual Ana Gugum, kisaran Rp 17,5 juta hingga Rp 120 juta untuk bobot sapi sekitar 1,2 ton.
Namun, untuk saat ini sapi yang paling mahal ini masih berada di Jawa Timur.
"Tapi kita buka harga ada yang khusus buat reseller, jadi istilahnya kita kasih harga dibawah pasaran. Itu menjadi keunggulan dan saya juga sudah 21 tahun bermain (usaha) sapi," kata Ana Gugum.
Selain faktor banyaknya reseller, pembatalan haji, dan harga yang minim, Ana Gugum mengatakan, faktor yang mempengaruhi meningkatnya penjualan sapi ini tahun ini karena banyak panitia kurban yang sudah percaya terhadap dirinya.
"Jadi saya berterima kasih kepada pantia kurban dan reseller yang sudah mempercayakan membeli sapi dari kami," ujarnya.
