Buntut Pulang Kampung, Terjadi Lonjakan Kasus, Puluhan Santri Ponpes di Majalengka Positif Covid-19

TRIBUNCIREBON, MAJALENGKA- Sebanyak 38 santri salah satu pondok pesantren (Ponpes) di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat terpapar Covid-19.

Diduga terpaparnya para santri di ponpes yang berada di Kelurahan Majalengka Wetan itu buntut dari mereka yang pada pulang kampung.

Bupati Majalengka, Karna Sobahi membenarkan informasi tersebut.

Baca juga: Pondok Pesantren Al-Kasyaf di Cileunyi Bandung Di-lockdown, Puluhan Santrinya Terpapar Covid-19

Saat ini, mereka sudah diisolasi di tempat-tempat yang telah disediakan.

"Ada yang isolasi di ponpes nya, ada yang di Gedung SKB dan ada juga yang di tempat lain," ujar Karna saat ditemui di salah satu hotel di Majalengka, Selasa (15/6/2021).

Karna menjelaskan, kejadian itu bermula saat para santri pulang kampung di momen libur lebaran.

Baca juga: Menko Airlangga Target Potensi Ekonomi Syariah 31 Ribu Pondok Pesantren

Saat kembali ke pesantren, mereka menjalani tes swab terlebih dahulu dengan diketahui 38 santri yang positif.

"Ini yang bahaya, lonjakan kasus paska momen mudik. Kami akan kembali perketat di sejumlah sektor kembali," katanya.

Pihaknya meminta, lembaga terkait dalam hal ini pesantren yang bersangkutan ikut bertanggung jawab untuk bersama-sama ikut mencegah bertambahnya orang bergejala Covid-19 di lingkungan pesantren.

Jangan sampai, pemerintah yang terus disalahkan dengan adanya klaster pesantren tersebut.

"Kami minta lembaga pesantren ikut bertanggung jawab. Kami sudah instruksikan para santri untuk isolasi di SKB," katanya.