Kakek Midi Menghilang, Adik Mengira Menginap di Kerabat, Sang Kerabat Mengira Tidur di Rumah Adik

Sebelum penemuan mayatnya ini, kabar terakhir menurut informasi, adik korban berjumpa almarhum pda pada H+3 Lebaran lalu, yakni 16 Mei 2021.

Editor: Ravianto
Tribun Jogja
Evakuasi jenazah kakek Midi (82) dengan fisik mengenaskan di sebuah kebun di Dusun Suruhan RT 50 RW 22, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulonprogo, Selasa (8/6/2021) malam sekira pukul 20.30 WIB. 

Namun dalam keadaaan meninggal dunia dengan posisi tertelungkup dan kondisi membusuk.

Dengan adanya penemuan mayat itu kemudian melaporkan ke Polsek Pengasih.

Selanjutnya, petugas berkoordinasi dengan tim inafis Polres Kulon Progo, Puskesmas Pengasih 2 dan RSUD Wates.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Tetapi kondisi jenazah dalam posisi merungkuk kaku dan tampak berwarna kehitaman pada badannya.

Pada bagian kepala, tampak tulang tengkorak pada wajah dan kulit wajah mengelupas namun rambut bagian belakang masih tersisa.

Selain itu, beberapa bagian tubuh korban termasuk tangan dan kaki sudah tampak tulang serta kulitnya mengelupas.

Warga Simpenan Kejeblos Lubang, 3 Hari 3 Malam Tak Makan

Ijang (39) warga Kampung Sampalan, Desa Langkap Jaya, Kecamatan Simpenan terjatuh ke dalam lubang diduga bekas galian tambang emas sedalam sekitar 35 meter di Kampung Pasawahan, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Saat ini, Ijang tengah dirawat di "Bengkel Patah Tulang" di Kampung Cipicung, Desa Mekarasih, Kecamatan Simpenan.

Saat ditemui di "Bengkel Patah Tulang" Ijang, Rabu (26/5/2021), dia menceritakan kronologi kejeblos atau terperosok ke dalam lubang tersebut

Ia mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (18/5/2021).

Lubang galian tambang emas di Kampung Pasawahan, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.yang membuat seorang pencari burung bernama Ijang (39) terperosok. Ijang merupakan warga Kampung Sampalan, Desa Langkap Jaya, Kecamatan Simpenan.
Lubang galian tambang emas di Kampung Pasawahan, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.yang membuat seorang pencari burung bernama Ijang (39) terperosok. Ijang merupakan warga Kampung Sampalan, Desa Langkap Jaya, Kecamatan Simpenan. (ist)

Ia berada di dalam lubang itu selama tiga hari, dan berhasil ditemukan warga pada Kami (20/5/2021) lalu.

Saat itu, ia dalam perjalanan untuk berburu burung.

"Setengah 10 sampai ke lokasi saya langsung jalan, setengah jam mungkin tiba-tiba langsung jatuh aja, tidak ada apa-apa, langsung jatuh. Awalnya sih saya mau cari burung, tapi belum saya beraksi, saya ingetnya sampai situ aja, saya jatuh," kata Ijang sembari menahan rasa sakit.

Ijang mengaku sadar selama satu hari setelah tejatuh. Ajaibnya ia tidak merasakan lapar ataupun haus. 

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved