Uu Ruzhanul Ulum Positif Covid, Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jabar Lacak dan Tes Kontak Erat

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Barat, Daud Achmad, mengatakan, pihaknya bersama satgas di tingkat kabupaten dan kota sedang melakukan pelacakan dan pengetesan kontak erat Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.

Pelacakan dan pengetesan itu dilakukan kepada orang yang melakukan kontak erat, setidaknya selama sepekan sebelum Uu dinyatakan positif Covid-19.

Sementara hasil sementaranya menyatakan bahwa istri, anak-anak, keluarga, dan orang-orang terdekat di kedinasan Uu, sudah dinyatakan negatif Covid-19.

Untuk melacak kontak erat Uu saat menjalani kegiatan di sejumlah kota dan kabupaten, kata Daud, ia telah berkoordinasi dengan satgas setempat.

"Kita sudah koordinasikan ini dengan kota dan kabupaten," kata Daud melalui ponsel, Selasa (8/6/2021).

Uu pun, katanya, tengah menjalani isolasi mandiri di rumah dinasnya di Kota Bandung. Kondisinya sendiri masih terbilang baik dan tanpa gejala.

Sehingga, masih bisa melaksanakan tugasnya sebagai Wagub Jabar, walaupun secara jarak jauh.

Baca juga: Wagub Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum Ceritakan Penyebab Kena Covid-19, Minta Maaf Telah Berbuat Salah

Mengenai sejumlah orang yang telah divaksin namun tetap terinfeksi Covid-19, kata Daud, penyebabnya sudah sangat sering dipublikasikan oleh pemerintah daerah sampai pusat, juga para ahli dan dokter, sejak lama.

Vaksin berfungsi untuk menurunkan risiko keparahan gejala Covid-19 saat terinfeksi. Bukan berarti, katanya, dapat menangkal Covid-19 tanpa terdeteksi kembali. Hal ini pun terjadi layaknya vaksin pada penyakit lainnya.

Contohnya, ujar Daud, istri Gubernur Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil, juga Uu Ruzhanul Ulum, yang setelah mendapat vaksin Covid-19, tetapi masih bisa terdeteksi positif Covid-19.

Namun demikian, keduanya tidak sampai harus dirawat di rumah sakit, bahkan hanya mengalami gejala ringan atau tidak bergejala.

Mengenai adanya kemungkinan virus varian baru yang membuat orang yang telah divaksin dengan mudah kembali terkena Covid-19, katanya, belum ada laporan terbaru dari pemerintah melalui upaya Whole Genum Sequencing (WGS).

Baca juga: Kondisi Terkini Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum yang Positif Covid-19, Ini Awal Mula Kena Virus Corona

"Belum ada hasil WGS terbaru," katanya.

Virus varian baru yang terdeteksi terakhir, katanya, masih dari dua orang asal Karawang, pada Maret lalu, yakni B117. Belum ditemukan kembali varian virus baru di Jawa Barat. Daud menekankan, apapun jenis Covid-19, tetaplah berbahaya.

Karenanya, kata Daud, masyarakat tetap diimbau tetap melakukan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Baca juga: Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum Positif Covid-19, Ridwan Kamil Minta Doa Ini Dihadapan Wakil Presiden