Polisi Ringkus Begal Sadis di Cirebon yang Beraksi di Siang Bolong

Polisi meringkus komplotan begal sadis Cirebon Kota yang tidak segan melukai korbannya. Kapolresta Cireb

Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mega Nugraha
Tribun Jabar / Ahmad Imam Baehaqi
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M Syahduddi (kedua kanan), beseta jajarannya saat konferensi pers di Mapolresta Cirebon, Jalan R Dewi Sartika, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Kamis (3/6/2021). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Polisi meringkus komplotan begal sadis Cirebon Kota yang tidak segan melukai korbannya.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M Syahduddi, mengatakan, komplotan begal sadis itu beranggotakan dua orang yang berinisial BR (25) dan NN (23).

Menurut dia, keduanya merampas tas pasangan suami istri di Jalan Cirebon - Kuningan, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon, pada Sabtu (15/5/2021).

Baca juga: Pensiunan Polisi Dibegal dengan Sadis di Bandung Barat, Polres Cimahi Buru Pelaku

Bahkan, aksi tersebut dilakukan para pelaku saat siang bolong, kira-kira pukul 09.30 WIB.

"Saat kejadian, pasangan suami istri tersebut sedang menunggu bus tujuan Ciamis," ujar Kombes M Syahduddi saat konferensi pers di Mapolresta Cirebon, Jalan R Dewi Sartika, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Kamis (3/6/2021).

Baca juga: Begini Manfaat Omega-3 Yang Harus Dikonsumsi Anak dan Dewasa, Salah Satunya Cegah Gejala Depresi

Kombes M Syahduddi mengatakan, kedua pelaku langsung melancarkan aksinya dan berhasil menggondol tas korban yang berinisial DJ (22).

Namun, korban sempat berusaha mempertahankan tas miliknya sehingga pelaku membacoknya menggunakan golok.

Baca juga: Ini Sosok Lely Uliyah yang Kalahkan Anaknya Clara Bening di Pilkades Majasari Indramayu

Bahkan, MAN (27) yang merupakan suami DJ pun sempat mengejar para pelaku saat hendak kabur.

"Pelaku juga membacok MAN sehingga mengalami luka di tangan dan hidungnya," kata M Syahduddi.

Syahduddi menyampaikan, akibat peristiwa tersebut suami istri itupun mengalami pendarahan cukup banyak.

Bahkan, pihaknya juga terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur kepada BR karena berusaha melawan saat diamankan.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved