Ada Warga Sekitar Sekolah Positif Covid-19, PTM di 7 SD dan 3 SMP di Daerah Ini Berhenti Sementara

PTM di 7 SD dan 3 SMP di daerah ini berhenti sementara karena adanya warga yang tinggal di sekitar sekolah yang terkonfirmasi positif Covid-19

Penulis: Andri M Dani | Editor: Siti Fatimah
ilustrasi simulasi tatap muka- PTM di 7 SD dan 3 SMP tersebut karena adanya warga yang tinggal di lingkungan sekitar sekolah yang terkonfirmasi positif Covid-19. 

TRIBUJABAR.ID,CIAMIS – Sejak dimulainya kembali pembelaran tatap muka (PTM) terbatas lanjutan Senin (24/5) bulan lalu sampai Kamis (3/6) ada 7 SD dan 3 SMP yang PTM-nya dihentikan sementara.

Dihentikan sementara PTM di 7 SD dan 3 SMP tersebut karena adanya warga yang tinggal di lingkungan sekitar sekolah yang terkonfirmasi positif Covid-19 (masuk zona merah).

Meliputi 3 SD di Desa Kadupandak  Kecamatan Tambaksari, 3 SD di Desa Rajadesa  Kecamatan Rajadesa dan 1 SD  di Panawangan.

Baca juga: Hadapi Kemungkinan Pembelajaran Tatap Muka, Pemkot Tasikmalaya Kejar Target Tuntaskan Vaksinasi Guru

Menurut Kadisdik Ciamis Dr Asep Saeful Rahmat S.Ip M.Si, penghentian sementara PTM di 7 SD tersebut berlangsung sejak Senin (24/5). “Tetapi sejak Senin (31/5) PTM di 7 SD tersebut kembali sudah dimulai kembali,” ujar Kadisdik Ciamis Dr Asep Saeful Rahmat S.Ip M.Si yang didampingi Kabid SD H Uned Setiawan S.Pd MPd  kepada Tribun dan waertawan lainnya Kamis (3/6).

Sehingga dari 745 SD   di Ciamis, dalam pekan ini semuanya sudah melaksanakan PTM terbatas kembali.

Sedangkan dari 131 SMP ada 2 SMP yang PTM-nya dihentikan sementara, Yakni SMPN 1 Rajadesa dan SMP Al Muawwanah Rajadesa sampai Kamis (3/6) PTM-nya dihentikan sementara  dan pembelajarannya diganti kembali secara online (daring).

Sehingga pelaksanaan ujian Penilaian Akhir Sekolah (PAS)  yang dimulai sejak Senin (31/5) lalu di 2 SMP tersebut terpaksa dilakukan secara daring.

Baca juga: SDN 113 Banjarsari Kota Bandung Tidak Ikut Simulasi Pembelajaran Tatap Muka Pekan Depan

Menyusul meningkatnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Ciamis pasca liburan lebaran, Bupati Ciamis H Herdiat Sunarya mengingatkan pelaksanaan PTM di sekolah-sekolah yang berada di desa/kelurahan yang masuk zona merah untuk dievaluasi kembali. Hal tersebut ditegaskan Bupati Herdiat saat rakor penanganan Covid-19 Senin (31/5) lalu.

Guna mengantisipasi terjadinya penularan Covid-19 di lingkungan sekoolah selama pelaksanaan PTM menurut Asep, pihaknya selalu mengingat adar sekolah rutin berkoordinasi dengan Satgas Covid tingkat desa/kelurahan maupun tingkat kecamatan.

“Alhamdulillah sejak dimulainya uji coba PTM terbatas selama 2 minggu bulan April lalu dan kini berlanjut dengan PTM terbatas lanjutans ejak Senin (24/5) sampai hari tidak ditemukan peserta didik maupun guru yang terpapar Covid—19. Mudah-mudahan pelaksanaan PTM di Ciamis berjalan lancar dan tidak menimbulkan klaster sekolah. Kami minta guru dan siswa  selalu patuhi protokol kesehatan,” katanya

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved