Pikap Sarat Penumpang Terjun ke Jurang, Tanjakan Cibogo Darmacaang Ciamis Memang Rawan Kecelakaan

Laporan Wartawan Tribun Jabar Andri M Dani

TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – Tanjakan Cibogo di Jalan Darmacaang di Blok Dusun Cibodas, RT 06 RW 11, Desa Kujang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, merupakan lokasi yang rawan kecelakaan.

Tanjakan itu adalah lokasi kecelakaan mobil pikap sarat penumpang yang masuk ke jurang sedalam 10 meter Minggu (30/5/2021) pukul 18.00.

Beberapa kali kecelakaan pernah terjadi di tanjakan yang berada di perbatasan Dusun Cibodas, Desa Kujang, dengan Dusun Subang, Desa Darmacaang, tersebut.

Baca juga: Kecelakaan di Tanjakan Cibogo Ciamis, Mobil Pikap Sarat Penumpang Masuk Jurang, 2 Balita Selamat

“Kondisi jalan cukup sempit, apalagi kalau ada kendaraan berpapasan. Di sisi tanjakan ada jurang dan di ujung atas tanjakan ada belokan. Memang kondisinya cukup rawan,” ujar H Unang (60), warga Darmacaang, kepada Tribun Jabar, Senin (31/5/2021).

Dari arah Desa Kujang menuju Desa Darmacaang, menurut Unang, posisi jurang berada di sebelah kanan jalan dengan jalan menanjak.

Sebaliknya, dari arah Desa Darmacaang posisi jurang berada di kiri jalan yang menurun.

Dengan kondisi yang rawan tersebut beberapa kali pernah terjadi kecalakaan tunggal di tanjakan menuju Darmacaang.

Termasuk mobil pikap sarat penumpang masuk jurang sedalam 10 meter, Minggu (30/5/2021) malam, dan beberapa hari sebelumnya, satu sepeda motor mengalami nasib yang sama.

Kasat Lantas Polres Ciamis, AKP Zanuar Cahyo Wibowo SIK, sebelumnya mengungkapkan kecelakaan yang dialami mobil bak terbuka E 7048 V yang masuk jurang di Tanjakan Cibogo, Minggu (30/5) pukul 18.00 malam, berawal dari inisiatif pengemudi mobil, Nono (22), menghindari kepadatan arus lalu lintas di jalan raya Ciamis-Tasikmalaya.

Dari arah Imbanagara pengemudi menempuh jalan alternatif sebelah kanan jalan utama jalur selatan via Ciamis tersebut.

Mobil yang membawa penumpang rombongan warga dari Dusun Bojong, Desa Ciparigi, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, yang baru pulang piknik dari Pangandaran menuju Tasikmalaya tersebut nyasar sampai ke Darmacaang.

Mereka masuk jalan sempit di kaki Gunung Sawal tersebut.

Saat melintas jalan menurun di Tanjakan Cibogo, diperkirakan rem mobil mengalami gangguan.

Pengemudi diduga juga tidak mengetahui medan jalan sehingga mobil oleng dan masuk ke jurang sedalam 10 meter di sisi Tanjakan Cibogo tersebut.

Terpal penutup mobil bak terbuka porak-poranda. Pengemudi dan 12 penumpang mengalami luka.

Sebanyak 6 korban luka-luka langsung dibawa ke RSU Kota Tasikmalaya.

Tujuh korban lainya, termasuk sopir Nono (22), warga Tanjung Sukur, Rajadesa, Ciamis, sempat dirawat di Puskesmas Mandalika Cikoneng.

“Korban kecelakaan di Darmacaang yang sempat dirawat di Puskemas Mandalika tadi malam (Minggu, 30/5/2021) sebanyak 7 orang termasuk pengemudi,” ujar Kepala Puskesmas Mandalika, Mulyana S.Kep, kepada Tribun Jabar, Senin (31/5/2021).

Ketujuh korban yang sempat ditangani di Puskesmas Mandalika menurut Mulyana kebanyakan mengalami luka lecet.

“Kecuali seorang korban (penumpang mobil) mengalami luka memar dan benjolan di kepala. Dan kondisi umum (KDU)-nya menurun, makanya langsung kami rujuk ke RSU Tasikmalaya malam tadi juga,” katanya.

Enam korban lainnya, setelah dilakukan menanganan luka lecet, sempat menjalani observasi karena ada yang merasa pusing-pusing yang diduga karena benturan.

“Setelah diobservasi dan arena kondisi umumnya cukup baik, tadi malam juga ke-6 korban sudah pulang dijemput keluarga masing-masing. Kecuali pengemudi. Sebelum tengah malam tadi, semua korban sudah meninggalkan puskesmas,” ujar Mulyana. (*)