Detik-detik Angkot Maut di Bandung Tabrak Motor, Dani Ditabrak dari Belakang, Saat Sadar Sudah di RS
Ini detik-detik kecelakaan maut gegara angkot ugal-ugalan di Kabupaten Bandung.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Empat orang yang ditabrak angkutan kota di Ciparay dan Jalan Raya Siliwangi, Kelurahan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (29/5/2021), sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Al Ihsan.
Satu orang di antaranya meninggal dunia dalam perjalanan.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Instalasi Gawat Darurat RSUD Al Ihsan, empat korban tersebut adalah Sutarno (55), warga Babakan Priangan, Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan Regol, Kota Bandung.
Sutarno dinyatakan meninggal dunia saat dibawa dari lokasi kejadian ke rumah sakit.
Korban selanjutnya adalah Dita (16), warga Cikopo, Desa Bumiwangi, Kecamatam Ciparay, dan Ica Saptini (18), warga Desa Cikoneng, Kecamatan Ciparay.
Keduanya sudah bisa menjalani rawat jalan dan dipersilahkan pulang.
Sedangkan satu korban lainnya adalah Dani Syam (49), warga Karasak, Desa Ciheulang, Kecamatan Ciparay.
Dani masih dirawat di RSUD Al Ihsan setelah menjalani penanganan intensif di IGD.
Dani mengatakan ia tidak ingat apapun mengenai kejadian tersebut.
Ia baru tersadar di IGD dengan luka yang dialami di bagian kepala dan kaki kirinya.
Sedangkan seluruh badannya merasa sakit sehingga ia kesulitan bergerak.
"Saya tidak ingat banyak. Yang saya ingat mungkin ada yang menabrak dari belakang," kata Dani di yang masih kesulitan untuk berbicara tersebut di RSUD Al Ihsan, Minggu (30/5/2021).
Dani mengatakan ia belum bisa berpikir banyak mengenai kejadian tersebut, termasuk tuntutan untuk pelaku yang menabraknya.
Ia saat itu dalam perjalanan pulang ke rumahnya mengendarai motor dari daerah Sapan di Bojongsoang dan hanya berpikir untuk sampai ke rumah dengan selamat.
"Saya belum berpikir apa-apa buat yang nabrak, sembuh saja dulu," katanya.
Sebelumnya dineritakan, satu orang pengendara motor tewas akibat ditabrak angkutan kota di Jalan Raya Siliwangi, Kelurahan Baleendah, Kabupaten Bandung, Sabtu.
Angkot yang melaju kencang dan tidak dapat dikendalikan sopirnya sehingga menabrak sejumlah kendaraan itu pun terekam dan viral di media sosial.
Kasat Lantas Polresta Bandung, Kompol Erik Bangun mengatakan, selain menabrak pengendara motor angkot tersebut menabrak warung sate.
"Satu orang meninggal dunia dan tiga orang luka ringan," ujar Erik saat dihubungi, Sabtu (29/5/2021).
Menurut Erik, peristiwa itu terjadi saat angkot yang dikemudikan Yoga (18) bersenggolan dengan truk yang melaju dari arah berlawanan.
Sopir angkot yang tak terima kemudian langsung memutar arah mengejar truk tersebut.
Saat sampai di Kampung Cikopo, Ciparay, kata dia, angkot tersebut menabrak sepeda motor yang berada di depannya.
"Karena panik dikejar massa pengemudiangkot terus melajukan kendaraannya sehingga kendaraan angkot menabrak sepeda motor lain di Jalan Siliwangi," katanya.
Seusai menabrak warung sate, angkot tersebut akhirnya berhenti. Sang sopir pun berhasil diamankan.
Dalam kejadi itu, kata Erik, satu orang pengendara motor meninggal dunia dan pengendara motor lain mengalami luka-luka.
"Akibat dari kecelakaan tersebut pengendara sepeda motor meninggal dunia sedangkan pengendara sepeda motor lain mengalami luka-luka kemudian korban dibawa ke RS Al-Ihsan Kabupaten Bandung," ucapnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, ujar Erik, pengemudi angkot ternyata tidak memiliki surat-surat berkendara dan sudah diamankan Satlantas Polresta Bandung.
"Tidak membawa STNK dan tidak memiliki SIM A," katanya.
Baca juga: Viral Angkot Ugal-ugalan di Bandung, Kejar Truk, Tabrak Sejumlah Motor & Mobil, Seorang Warga Tewas