Koramil Pameungpeuk Diserang

Kronologi Dadang Buaya Cs Serang Koramil dan Polsek Pameungpeuk, Polisi Dibanting dan Nyaris Dibacok

Ini kronologi Dadang Buaya Cs menyerang Koramil dan Polsek Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat.

Editor: taufik ismail
Istimewa
Penyerangan yang dilakukan DA alias Dadang Buaya Cs ke Markas Koramil Pameungpeuk, Jumat (28/5/2021). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Markas Koramil Pameungpeuk dan Markas Polsek Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat, diserang sekelompok pria bersenjata tajam, Jumat (28/5/2021) pagi.

Pelaku penyerangan adalah DA (45) alias Dadang Buaya dan 15 orang temannya.

Berikut ini kronologi Koramil Pameungpeuk diserang menurut Kapolres Garut AKBP Adi Benny Cahyono.

Benny mengatakan peristiwa tersebut berawal dari adu mulut antara Dadang Buaya dengan JK (54) seorang nelayan yang baru pulang melaut.

Adu mulut terjadi saat keduanya berpapasan di jalan.

"Dia (DA) salah jalur karena orangnya mabuk, ribut dengan pengendara lain (nelayan)," ucap Kapolres.

DA atau yang dikenal dengan nama alias Dadang Buaya pun kemudian terlibat perkelahian dengan JK.

Seorang lelaki menyerang Koramil Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat, Jumat (28/5/2021).
Seorang lelaki menyerang Koramil Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat, Jumat (28/5/2021). (Istimewa)

Saat itu DA mengendarai sepeda motor dan hampir menabrak JK.

JK yang kaget langsung menegur Dadang Buaya.

Tidak terima ditegur, Dadang Buaya langsung turun dari motornya dan menodongkan pisau ke leher JK lalu menamparnya.

Karena terus berselisih, JK akhirnya menghubungi adiknya yang seorang aparat untuk membantu menengahi permasalahannya.

Tidak terima ditengahi, DA pun terlibat cekcok dengan adiknya JK dan terlibat perkelahian.

Masyarakat yang menyaksikan peristiwa tersebut akhirnya melaporkan kejadian itu kepada polisi seorang anggota Babinmas Desa Mancagahar.

Namun bukannya mereda Dadang Buaya malah menyerang Babinmas dan membantingnya.

DA lalu merampas golok milik petani yang tidak jauh dari lokasi lalu mencoba membacok anggota polisi itu tapi berhasil digagalkan.

Aksi brutal Dadang Buaya berhasil dibubarkan oleh anggota Polsek Pameungpeuk.

Seorang pria menyerang Koramil Pameungpeuk, Jumat (28/5/2021)
Seorang pria menyerang Koramil Pameungpeuk, Jumat (28/5/2021) (Istimewa)

Dadang Buaya yang tidak puas dengan kejadian tersebut lalu kembali bersama 15 orang temannya kemudian 
mendatangi Koramil Pameungpeuk dengan niat mencari adiknya JK.

DA yang dalam keadaan pengaruh minuman alkohol mencoba menerobos masuk ke dalam Koramil sambil membawa senjata tajam. 

Anggota Koramil Pameungpeuk berhasil menghalau DA kemudian mengamankan sejumlah senjata tajam yakni katana dan golok.

Dadang Buaya pun berhasil diusir oleh anggota Koramil Pameungpeuk.

Sempat terjadi adu mulut antara Dadang Buaya dan sejumlah anggota.

Tidak puas dengan yang terjadi di Markas Koramil Pameungpeuk, Dadang Buaya lalu bergegas mendatangi Polsek Pameungpeuk.

Ia mencari anggota kepolisian yang sebelumnya terlibat cekcok dengan DA. 

Di Polsek Pameungpeuk ia lalu membuat keributan namun akhirnya diusir keluar.

Tak cukup sampai di situ DA pun akhirnya meluapkan kekesalannya dengan menyerang salah satu anggota kepolisian yang sedang berada di luar Polsek. 

Akhirnya DA berhasil ditenangkan kemudian ia diminta untuk pulang. 

Koramil Pameungpeuk lalu berkordinasi dengan Polsek Pameungpeuk untuk menangkap Dadang Buaya dan lainnya yang terlibat.

Hingga akhirnya Dadang Buaya dan satu orang temannya berhasil ditangkap di rumahnya masing-masing.

Baca juga: Dadang Buaya dan Kelompoknya Nekat Serang Markas TNI & Polisi di Garut, Anggota Polri Nyaris Dibacok

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved