Begini Kabar Epy Kusnandar 'Kang Mus' Setelah Preman Pensiun 5 Tamat, Kini Tinggal di Garut

Sinetron Preman Pensiun 5 yang tayang selama bulan Ramadan lalu sudah tamat.

Editor: Yongky Yulius
Tribunnews.com/Bayu Indra Permana
Epy Kusnandar bersama istrinya, Karina Ranau saat ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean Jakarta Selatan, Kamis (27/5/2021). 

TRIBUNJABAR.ID - Sinetron Preman Pensiun 5 yang tayang selama bulan Ramadan lalu sudah tamat.

Bagaimana kabar pemain Preman Pensiun 5 setelah cerita sinetron selesai?

Pemeran Muslihat alias Kang Mus, Epy Kusnandar kini tinggal di Garut, Jawa Barat.

Baca juga: Epy Kusnandar Kang Mus Preman Pensiun Buka Suara Soal Video Penyekatan, Ini Alasan Ia Ramah Senyum

Epy Kusnandar menjalani hubungan jarak jauh dengan istrinya, Karina Ranau.

Istri Epy Kusnandar tinggal di Jakarta.

Kepindahan Epy Kusnandar ke Garut tidak lain karena ingin menemani ibunya.

Karena tidak sesibuk sebelumnya, Epy Kusnandar memilih pergi ke Garut.

"Kesibukkannya sudah tak seperti dulu lagi, sekarang lagi LDR sama istri karena sering di Garut," ujar Epy Kusnandar di kawasan Jalan Kapten Tendean Jakarta Selatan, Kamis (27/5/2021).

Kendati demikian Epy Kusnandar akan sering bolak-balik Garut dan Jakarta.

Epy mengatakan alasannya pulang ke Garut dan memilih tinggal di sana karena sang bunda minta ditemani.

Sementara Karina Ranau tak ingin meninggalkan rumahnya yang ada di Jakarta.

Oleh sebab itu, mereka berpisah untuk sementara waktu.

"Aku pulang ke Garut itu utamanya menemani ibu memenuhi panggilan ibu," ucap Epy.

"Ya saya harus rela capek bolak balik dari Garut ke Jakarta pakai bus," lanjutnya.

Selain menemani sang bunda, Epy Kusnandar ingin mengurus bisnisnya di Garut.

Ia pun harus rela selama sebulan ini menjalin hubungan jarak jauh dengan istrinya.

Epy Kusnandar bersama istrinya, Karina Ranau saat ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean Jakarta Selatan, Kamis (27/5/2021).
Epy Kusnandar bersama istrinya, Karina Ranau saat ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean Jakarta Selatan, Kamis (27/5/2021). (Tribunnews.com/Bayu Indra Permana)

Komunikasi Lewat Telepon

Epy Kusnandar untuk sementara tinggal di Garut untuk menemani ibunya.

Komunikasi mereka hanya lewat telepon. Dalam sehari mereka bisa telepon dan video call sebanyak 50 kali.

"Saya bisa 10-50 kali video call, itu pun sehari bisa diangkatnya sore, dia kan gak terlalu ini sama hp," kata Karina Ranau saat ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean Jakarta Selatan, Kamis (27/5/2021).

"Mungkin dia ada kesibukan lagi ke sawah atau cari apa," bebernya.

Epy Kusnandar pemeran Kang Mus Preman Pensiun 5 akhirnya angkat bicara terkait video dirinya di pos penyekatan yang viral di media sosial.
Epy Kusnandar pemeran Kang Mus Preman Pensiun 5 akhirnya angkat bicara terkait video dirinya di pos penyekatan yang viral di media sosial. (Instagram @karinaranau9)

Menanggapi pernyataan istrinya itu, Epy minta keringanan agar tak dihubungi sampai 50 kali.

"Saya juga minta keringanan sama dia jangan terlalu 50 kali sehari," katanya sembari tertawa.

"Sambil ingetin waktu solat aja jadi sambil protek sambil nyuruh sholat gitu. jadi enaklah dunia akhiratnya," lanjutnya.

Epy Kusnandar memilih untuk balik tinggal ke Garut karena sang bunda meminta untuk ditemani.

Namun, Karina tak bisa meninggalkan Jakarta karena ada beberapa urusan yang harus dikerjakan.

Kini keduanya harus rela berhubungan jarak juah setiap harinya.

Tertahan di Pos Penyekatan

Epy Kusnandar pemeran Kang Mus Preman Pensiun 5 akhirnya angkat bicara terkait video dirinya di pos penyekatan yang viral di media sosial.

Ia pun menyinggung mengenai warga yang sampai bisa marah-marah ke petugas di pos penyekatan.

Menurut Epy, ia tak punya energi untuk marah-marah ke petugas.

"Saya itu enggak punya kekuatan marah-marah, makanya dibawa enjoy aja. Saya tuh, udah hidup ini harus susah, jangan disusah-susahin. Kalau disuruh putar balik, ya mungkin kita tidak memenuhi syarat," ujarnya, dikutip TribunJabar.id dari video di channel YouTube Cumi-cumi, Kamis (20/5/2021).

Banyak netizen yang memuji lantaran Epy terlihat santai dan ramah senyum ketika diberhentikan petugas.

Epy Kusnandar, mengatakan, ia bisa tersenyum karena lega, semua perlengkapan atau persyaratan sudah dia penuh.

"Saking leganya gitu ya, harus ada perlengkapan, saya lengkapi. Pasti begitu diperiksa, senyum-senyum, silakan pak silakan," katanya.

Baca juga: Begini Klarifikasi Epy Kusnandar Preman Pensiun Mengapa Bisa Lolos Pos Penyekatan Arus Mudik

Lebih lanjut, Epy mengatakan, seandainya persyaratan yang dibawanya tak lengkap pasti ia akan tegang atau bahkan emosi.

Ia juga bakal merasa bersalah seandainya tak membawa persyaratan.

"Begitulah mungkin, saya akan mencari-cari alasan (seandainya) enggak bawa surat-surat lengkap.

"Saya akan cari-cari alasan, itu saya mau nengok nenek meninggal, bukan nenek lagi, mungkin ibu saya sekarat lagi nyeberang, bakal ke sana ke mari mungkin," kata Epy berkelakar.

Epy mengatakan, penyekatan itu adalah untuk tujuan bersama, bukan untuk tujuan beberapa golongan atau pihak tertentu saja.

Jadi, lebih bagus lagi kalau suasananya dibawa damai saja saat diberhentikan petugas.

"Da capek atuh petugas nyekat satu-satu, timbul akal-akalan, bakal terjadi lah lama-lama mah. Da merasakan atuh juga, saya juga manusia," katanya.

Namun, Epy mengakui, ia juga merasa degdegan begitu diberhentikan petugas.

Ia pun menjelaskan maksudnya mengapa posting soal video jantung di akun Instagram-nya.

Ternyata, hal itu berkaitan dengan situasi degdegan yang dihadapinya ketika di pos penyekatan.

"Untuk introspeksi saja, saya punya jantung, pak petugas punya jantung, jadi saling merasakan, apalagi kalau saya jantungan terus jantung saya copot gara-gara ditegur ditanya surat-surat," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved