Gempa Bumi
Bukittinggi Digoyang Gempa Bumi Dini Hari Tadi, Baiknya Bangunlah Rumah Tahan Gempa, Ini Panduannya
Wilayah Bukittinggi, Sumatra Barat, digoyang gempa bumi bermagnitudo 3.3, dini hari tadi.
Penulis: Tarsisius Sutomonaio | Editor: Hermawan Aksan
TRIBUNJABAR.ID - Wilayah Bukittinggi, Sumatra Barat, digoyang gempa bumi bermagnitudo 3.3, dini hari tadi.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa terkini itu terjadi pada Rabu (19/5/2021) pukul 01:52:47 WIB.
Pusat gempa bumi tersebut ada darat, di 21 kilometer barat laut Bukittinggi dan pada kedalaman 10 kilometer.
BMKG menyarankan warga Bukittinggi dan sekitarnya untuk mewaspadai gempa susulan yang mungkin terjadi.
Baca juga: Gempa Darat Terjadi di Bantul Sore Tadi, Berikut Unggahan BMKG Yogyakarta
Berikut info gempa yang diunggah BMKG
#Gempa Mag:3.3, 19-Mei-21 01:52:47 WIB, Lok:0.12 LS, 100.33 BT (Pusat gempa berada di darat 21 km Barat Laut Bukittinggi), Kedlmn:10 Km Dirasakan (MMI) II Bukittinggi #BMKG.
Bangunan Tahan Gempa
Indonesia memiliki 295 sesar aktif yang berpotensi menimbulkan gempa besar.
Itu sebabnya gempa bumi masih terus mengancam berbagai daerah di negara kita, baik bermagnitudo kecil maupun besar.
Banyaknya korban akibat gempa ditentukan tidak hanya oleh besaran gempanya, tapi juga oleh struktur bangunan tempat kita tinggal.
Untuk itu, diperlukan sosialisasi tentang langkah aman membangun bangunan tahan gempa.
Iman menambahkan, bangunan rumah dibagi menjadi dua jenis, yakni bangunan engineered dan non engineered.

Bangunan engineered merupakan gedung yang dibuat dengan perhitungan khusus.
Umumnya bangunan engineered digunakan pada gedung dua lantai atau lebih.
Bangunan non engineered merupakan gedung satu lantai.