Doa dari Keluarga Besar BNPB dan Sang Istri Doni Monardo yang Berulang Tahun, Kirim Ucapan Romantis
Kepala BNPB, Doni Monardo tengah banjir doa dari keluarga besar dan orang-orang terdekatnya. Tepat hari ini 10 Mei 2021 merupakan hari kelahiran
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Widia Lestari
“Keluarga Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengucapkan selamat ulang tahun kepada Kepala BNPB Letjen TNI Dr. (H.C) Doni Monardo ke 58 tahun.”
“Semoga kesehatan dan kebahagiaan selalu menyertai perjalanan beliau dalam melayani masyarakat Indonesia agar semakin tangguh menghadapi bencana,” tulis keterangan doa dan pesan menyentuh keluarga besar BNPB.
Baca juga: Sinopsis Preman Pensiun 5 Selasa 11 Mei 2021, Darman Bentrok dengan Bubun, Kang Mus Masih Santai
Tentu saja, selain keluarga besar BNPB, Doni Monardo juga tak luput mendapatkan doa dan pesan dari keluarga, termasuk istri tercinta, Santi Monardo.
Seperti tahun lalu, dikutip dari Tribun Bali, ada sisi Romantis Doni Monardo dan sang istri Santi Monardo bertukar ucapan romantis di hari ulang tahun masing-masing.
Berikut doa dan ucapan romantis sang istri untuk Doni Monardo.
"Guratan lelah di wajahmu membuatku mengerti akan kerasnya perjuangan hidup. Duduklah sejenak sayang bersamaku, karena hari ini adalah hari ulang tahunmu."
"Yaumil milad suamiku tersayang. Barrakallahu fii umriik. Barrakallahu fii rizki. Barrakalhu fii afiat. Barrakalaahu fiiddun'ya wal akherat. Aamiin yaa rabbal 'aalamiin. Insyaallah aku akan setia menemani di setiap langkahmu," kata Santi.
5 Fakta tentang Doni Monardo Ketua BNPB mantan Kopassus
Secara resmi, Jokowi melantik Ketua BNPB Doni Monardo pada Rabu, (9/1/2019) lalu.
Letjen TNI mantan Kopassus itu dipercaya karena latar belakang dan pencapaian Doni.
Berikut ini beberapa fakta tantang Doni Monardo, dikutip dari kompas.com.
1. Pangdam dua daerah
Doni pernah menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer dua daerah, yaitu Pangdam Pattimura dan Pangdam Siliwangi.
Jabatan sebagai Pangdam XVI Pattimura (wilayah Maluku dan Maluku Utara) dipegang oleh Doni mulai 31 Juli 2015 selama dua tahun.
Selama itu, ia menerapkan gagasan "emas biru" dan "emas hijau" sebagai lambang kekayaan alam Maluku.