Wisata
Asal Usul Kampung Boneka Sayati, Perintisnya Meraih Upakarti dari Presiden Soeharto pada 1994
Asal Usul Kampung Boneka Sayati, Perintisnya Meraih Upakarti dari Presiden Soeharto pada 1994. Kampung Boneka Sayati berada di Sayati Hilir.
TRIBUNJABAR.ID - WILDAN Permana (36) adalah generasi ketiga perintis Kampung Boneka Sayati. Dia berkisah mengenai asal usul Kampung Boneka Sayati.
Kampung Boneka Sayati berada di Sayati Hilir, Sayati, Margahayu, Kabupaten Bandung.
"Saya merintis pada 2012. Produksi boneka karena ada silsilahnya dari kakek saya," kata Wildan pemilik Toko Wildan Toys di Sayati Hilir, Jumat (7/5/2021).

Asal usul Kampung Boneka Sayati berawal dari kakek Wildan yang bernama Elan Ruslandi.
Elan Ruslandi adalah perintis Kampung Boneka jauh sebelum Pemkab Bandung menetapkan kawasan tersebut sebagai Kampung Boneka pada 2018.
Menurut Wildan, asal usul Kampung Boneka Sayati berawal dari Elan yang mulai menjadi perajin boneka sejak 1970-an.
Berkat boneka juga Elan mendapat penghargaan Upakarti dari Presiden Soeharto pada 1994.
Penghargaan itu diberikan untuk pengabdian Elan dalam usaha pengembangan industri kecil dan kerajinan.
Trofi Upakarti dan foto Elan yang sedang bersalaman dengan Presiden Soeharto masih dipajang Wildan di tokonya.

"Saya generasi ketiga. Dari kakek ke ibu saya, kemudian ke saya," kata Wildan.
Menurut Wildan, produksi boneka kakeknya mulai melorot pada 2008. Kemudian, katanya, nenek meninggal pada 2011, dan membuat produksi boneka kakeknya tidak berjalan lancar.
"Dulu itu tetangga kerja di kakek. Mereka yang punya modal, punya keahlian, bikin sendiri. Ada juga yang meramaikan, mereka buka juga buka toko boneka," katanya.
Asal Usul Kampung Boneka Sayati dari Elan yang Jualan Kuliner
Menurut Wildan, Elan semakin tenar namanya setelah membuat maskot SEA Games 1999 di Brunei Darussalam, Pada tahun itu juga, kata Wildan, Elan membuat boneka kuis Indosat Galileo yang tayang di SCTV.
Sebelum menjadi perajin boneka, kata Wildan, Elan pernah berjualan makanan menggunakan roda di Oto Iskandardianata.
"Dia pernah berjualan kantong boneka. Dia produski sama rekan-rekannya. Kakek punya bos yang menyokong dana," katanya.
