Inter Milan Juara Dini Setelah Atalanta Imbang, Sempat Terlempar di Posisi Enam di Awal Musim

Inter Milan meraih scudetto. Inter mengunci gelar juara Liga Italia Serie A 2020-2021, setelah Atalanta hanya meraih hasil imbang.

Editor: Giri
Miguel MEDINA / AFP
Bek Inter Milan asal Slovakia, Milan Skriniar (dua dari kiri) merayakan gol bersama rekan satu timnya dalam pertandingan sepak bola Serie A Italia Inter Milan vs Atalanta di stadion San Siro di Milan pada 8 Maret 2021. Inter juatra Liga Italia setelah Atalanta bermain imbang di pekan ke-34. 

TRIBUNJABAR.ID - Inter Milan meraih scudetto. Inter mengunci gelar juara Liga Italia Serie A 2020-2021, setelah Atalanta sebagai pesaing terdekat hanya meraih hasil imbang pada pekan ke-34.

Alhasil, poin I Nerazzurri sudah tidak bisa dikejar lagi.

Menghadapi tuan rumah Sassuolo pada laga giornata ke-34 Serie A 2020-2021, Minggu (2/5/2021) malam WIB, Atalanta hanya bisa meraih hasil imbang 1-1.

Hasil tersebut membuat I Nerazzurri, julukan Inter Milan, menyegel gelar juara Liga Italia musim ini.

Hingga pekan ke-34, Inter Milan mengoleksi 82 poin, unggul 13 angka atas Atalanta (peringkat kedua) dan AC Milan (tiga) yang sama-sama mengumpulkan 69 poin.

Dengan empat laga tersisa, koleksi poin skuat besutan Antonio Conte itu sudah tidak bisa dikejar oleh para pesaingnya.

Inter Milan pun mengakhiri puasa gelar juara Liga Italia selama 11 tahun.

Kali terakhir I Nerazzurri menjuarai kompetisi teratas Liga Italia adalah pada musim 2009-2010.

Perjalanan Inter Milan awalnya sejatinya tak mencerminkan gelar. Setelah meraih dua kemenangan beruntun atas Benevento (5-2) dan Fiorentina (4-3), I Nerazzurri mulai tidak konsisten.

Inter sempat terlempar ke peringkat keenam klasemen Liga Italia setelah hanya bisa mencatatkan satu kemenangan dari empat laga, dari giornata ke-4 hingga ke-7.

Kebangkitan I Nerazzurri ditandai dengan kemenangan 4-2 atas Torino pada laga pekan ke-8.

Setelah itu, pasukan Antonio Conte selalu menang pada tujuh laga berikutnya.

Pergantian tahun seolah menjadi momentum bagi Inter Milan untuk meneruskan tren positif.

Romelu Lukaku dkk. mampu memanfaatkan hasil buruk yang diraih oleh para pesaingnya, termasuk AC Milan yang seperti kehabisan bensin selepas pergantian tahun.

Kemenangan penting pada laga derbi Kekalahan AC Milan dari Spezia pada pekan ke-22 membuka jalan bagi Inter Milan untuk naik ke puncak klasemen.

Halaman
12
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved