Viral Warga Pasang Batu di Rel Kereta Api, PT KAI Sebut Membahayakan, Dapat Diproses Hukum
Sebuah foto yang memperlihatkan aksi warga menaruh batu di rel kereta api viral di media sosial.
TRIBUNJABAR.ID - Sebuah foto yang memperlihatkan aksi warga menaruh batu di rel kereta api viral di media sosial.
Manajer Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta pun memberikan penjelasan terkait aksi tersebut.
Ia membenarkan adanya temuan pemasangan batu dan perusakan alat pemberi sinyal kereta api.
Dilansir dari Tribunsolo.com, itu diketahui setelah tim PT KAI Daop VI mengecek ke lokasi kejadian.
"(Terjadi) di antara Stasiun Klaten-Ceper," kata Supriyanto kepada TribunSolo.com, Sabtu (24/4/2021).
Tim tersebut, sambung Supriyanto, juga melakukan perbaikan alat pemberi sinyal kereta api yang rusak.
"Sekaligus perbaikan alat, untuk tetap melancarkan perjalanan kereta api," ucapnya.
Supriyanto mengatakan pemasangan batu di atas rel sangat membahayakan perjalanan kereta api.
Baca juga: Beredar Video Pria Disebut Setyo Wawan Awak KRI Nanggala-402, Beri Pesan Menyayat Hati ke Anak Istri
"KAI akan melakukan tindakan sesuai aturan UU perkeretaapian, terhadap masyarakat yang terbukti melakukan kegiatan tersebut," kata dia.
"Apalagi sampai merusak prasarana perkeretaapian," tambahnya.
Oleh karenanya, PT KAI Daop VI mengimbau supaya masyarakat tidak melakukan kegiatan di jalur kereta api.
"Kami mengimbau agar masyarakat Tidak melakukan kegiatan bermain, ngabuburit, dan kegiatan lainnya di jalur kereta api," ujar Supriyanto.
Baca juga: 99 Hari Kerja Dadang-Sahrul, Penanganan Potensi Bencana dan Ubah Bandung Jadi Zona Hijau Covid-19
Viral Sebelumnya
Viral di media sosial, sebuah postingan yang menceritakan perilaku membahayakan perjalanan kereta api.
Postingan tersebut diunggah di salah satu akun media sosial instagram @kabar_klaten.