Ini 5 Lokasi Pos Penyekatan Utama di Kota Tasikmalaya, Plt Walkot Minta Warga Perantau Tak Mudik
Ini lima titik penyekatan di Kota Tasikmalata yang disiapkan oleh Pemkot dan polisi.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan TribunJabar.id Firman Suryaman
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Menghadapi adanya pemudik yang diam-diam masuk wilayah Kota Tasikmalaya, Pemkot bersama Polres Tasikmalaya Kota mendirikan lima pos penyekatan utama.
Plt Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf, mengatakan, lima pos tersebut akan menjadi penopang utama penghalauan arus mudik.
"Koordinasi dengan Polres Tasikmalaya Kota sebenarnya ada enam titik utama penyekatan. Tapi yang satu yakni Pos Gentong masuk wilayah kabupaten," kata Yusuf, Senin (26/4/2021).
Baca juga: BREAKING NEWS, Persib Lepas Pemain Asingnya Farshad Noor, Penampilan di Piala Menpora Jadi Acuan
Baca juga: Larangan Mudik Untungkan Pelaku Usaha Ini, Bisa Pasok Hingga Jabodetabek
Lima pos penyekatan utama masing-masing ada di Karangresik (perbatasan Kota Tasikmalaya-Ciamis), Bojongjengkol (Jalur altermatif ke Ciamis), Pertigaan Batunungku (jalan provinsi ke Singaparna), Urug (jalan provinsi ke Cipatujah), dan Awipari (jalur alternatif ke Kota Banjar).
Kelima pos penyekatan utama mulai efektif diberlakukan H-7 Idul Fitri 1442 H, bersamaan dengan mulai digelarnya Operasi Ketupa Lodaya Polres Tasikmalaya Kota.
"Petugas di pos penyekatan utama kan bertindak tegas terhadap pemudik yang terjaring. Tidak ada ampun wajib putar balik," kata Yusuf.
Tindakan tegas ini, kata Yusuf, demi melindungi warga Kota Tasikmalaya di mana status pandemi saat ini berada pada zona oranye.
"Sekarang mau menuju kuning, sehingga segala kemungkinan yang berpotensi menambah kasus Covid-19 baru selalu diantisipasi termasuk arus mudik," ujar Yusuf.
Karena itu, ia memohon pengertian warga perantau agar mau mematuhi aturan pemerintah tersebut.
Baca juga: Viking Kutuk Keras Penyerangan Graha Persib Setelah Persija Juara, Herru Joko: Harus Ditindak Tegas
Baca juga: Malam Ini Gempa Landa Konawe Sulawesi Tenggara, Guncangan Lindu Terasa di Kendari, Ini Kata BMKG