Final Piala Menpora 2021, Pelatih Persib Bandung Robert Alberts Tak Memusingkannya, Apa Alasannya?

Persib Bandung melaju ke final Piala Menpora 2021. Namun pelatih Persib Bandung Robert Alberts tak memusingkannya.

Persib Bandung ke final setelah bermain imbang 1-1 dengan PSS Sleman di semifinal leg kedua di Stadion Manahan, Solo, Senin (19/4/2021) malam.

Persib melenggang ke final karena menang 2-1 atas PSS Sleman pada leg pertama yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo.

Dengan hasil ini, Persib Bandung akan bertemu dengan Persija Jakarta di partai puncak turnamen pramusim Liga 1.

Namun, pelatih Persib Bandung, Roberts Alberts tak begitu memusingkan soal laga final saat bertemu Persija.

Bagi Robert, yang terpenting adalah masa depan Liga Indonesia untuk dapat berjalan kembali.

“Soal dengan siapa yang bertemu di final itu tidak penting, yang penting adalah bagaimana Liga 1 dapat bergulir,” ujar Robert Alberts usai pertandingan.

Di sisi lain, Mantan pelatih PSM Makassar tersebut senang tim asuhannya bisa melenggang ke final.

“Kita sangat bahagia kita masuk final,” bukanya singkat.

Tapi permainan Persib masih jauh dari harapan Robert, banyak evaluasi yang harus dibenahi untuk lawan Persija.

“Hasil yang diperoleh 1-1, dalam pertandingan tersebut kita tahu bagaimana kualitas dalam permainan.

“Sangat sulit, bisa dibilang tidak bagus.

“Tapi kita harus objektif melihat kondisi pemain dalam bulan puasa dan setelah satu tahun break berkompetisi, tentu mempengaruhi permainan,” tutupnya.

Keberhasilan Persib Bandung melangkah ke Final Piala Menpora 2021 diwarnai dengan kabar kurang mengenakan dari Dedi Kusnandar.

Pemain berposisi gelandang tersebut harus dilarikan ke rumah sakit terdekat karena mengalami gangguan pada bagian kepalanya.

Gelandang bernomor punggung 11 tersebut sebelumnya mengalami benturan setelah duel udara dengan pemain PS Sleman.

Dedi sempat tampil beberapa menit. Namun menjelang babak pertama usai, ia terjatuh kembali.

Setelah kejadian tersebut, Dedi pun ditarik ke luar lapangan dan digantikan oleh Farshad Noor. Sementara Dedi di bawa ke rumah sakit terdekat.

"Minta doaanya dari semua, semoga Dedi lekas pulih. Saat ini sedang di lakukan pemeriksaan bagian kepala. Untuk kesadarannya sudah membaik," kata Alvin Wiharja, bagian Tim Medik tim Persib Bandung mengabarkan kondisi Dedi Kusnandar.

Adapun dalam postingan terbaru Persib Bandung di akun Instagram mengenai kondisi Dedi Kusnandar, gelandang yang kerap dipanggil Dado ini akan segera menjalani CT Scan.

Persib Bandung sendiri lolos ke Final Piala Menpora 2021 dengan kemenangan gol agregat 3-2 atas PS Sleman.

Baca juga: KAPAN Persib Bandung Main Lagi? Ini Jadwal Final Bertemu Persija Jakarta, Dilaksanakan Dua Leg

Jalannya Pertandingan

Unggul agregat 2-1 tak lantas membuat Persib Bandung bertahan melawan PSS Sleman.

Sejumlah ancaman terus dilancarkan oleh Maung Bandung untuk mencetak gol cepat di awal babak pertama.

Belum genap tiga menit pertandingan, Persib Bandung mempunyai peluang untuk merobek jala PSS Sleman.

Ialah Frets Butuan yang melakukan shot dari dalam kotak penalti Super Elja.

Namun sayang, tembakannya masih melambung di atas mistar gawang Ega Rizky.

Baca juga: Final Piala Menpora 2021, Persib Bandung vs Persija Jakarta, Rekor Pertandingan dan Head to Head

Deburan ombak serangan Persib Bandung terus menggulung lini pertahahan PSS Sleman.

Pada menit ke-5, armada tempur Robert Alberts ini kembali mendapatkan peluang melalui Ezra Walian.

Namun sayang, sepakan dari eks bomber PSM Makassar ini masih melebar tipis berada di sisi kanan gawang PSS.

Memasuki menit ke-10, intensitas pertandingan mulai meninggi.

Silih berganti melancarkan serangan dilakukan oleh kedua tim.

Namun Maung Bandung jauh lebih 'greget' dalam membuild-up serangan.

Kecepatan dari Febri Hariyadi maupun Frets Butuan beberapa kali membuat Fabiano Beltrame dkk kalang kabut.

Baca juga: Persib Bandung Lolos ke Final Piala Menpora, Kiper I Made Wirawan Sebut Pemain PS Sleman Merepotkan

PSS Sleman kesulitan untuk mengembangkan permainan hingga menit ke-17 pertandingan.

Penjagaan ketat dan merapat yang dimainkan Persib Bandung membuat Super Elja minim menciptakan peluang.

High pressing dari Wander Luiz dkk mengakibatkan perpindahan penguasaan bola dari PSS ke Persib Bandung berlangsung cepat.

Super Elja baru mendapatkan peluang matang pada menit ke-23.

Ialah Irfan Jaya yang berhasil melakukan shit dari luar kotak penalti. Namun kembali lagi, sepakan eks bomber Persebaya itu masih melambung di atas gawang Persib Bandung.

Pada menit ke-30, kedua tim memasuki cooling break, skor masih imbang 0-0. Persib masih unggul agregat 2-1.

Jelang 10 menit pertandingan babak pertama usai, Irfan Jaya cs mencoba untuk menaikkan intensitas serangan.

PSS Sleman sangat bertumpu pada permainan cepat Irfan Jaya.

Beberapa kali Irfan melakukan aksi individu untuk menciptakan peluang dan ruang bagi pertahanan Persib Bandung.

Hingga babak pertama berakhir, skor 0-0 untuk kedua tim.

Baca juga: Kondisi Dedi Kusnandar, Gelandang Persib Bandung Ini Harus Jalani CT Scan, Maung Bandung ke Final

Awal babak kedua, permainan terlihat keras dengan tiga kartu kuning keluar dari saku pengadil lapangan.

Dua kartu kuning untuk pemain Persib Bandung yakni Nick Kuipers dan Farshad Noor.

Adapun satu lainnya diterima oleh gelandang asing PS Sleman, Maslac.

Petaka datang untuk PS Sleman yang mengejar ketertinggalan agregat gol lantaran harus bermain dengan 10 pemain.

Tepatnya menit 65, Fabiano Beltrame menerima kartu kuning kedua yang berujung merah untuknya.

Sepuluh pemain PS Sleman justru mampu membuat kejuatan dengan gol indah yang dicetak oleh Saddam Emiruddin pada menit 74.

Saddam membuat gol dengan tendangan voly memanfaatkan asisst dari Samsul Arifin.

Tak berselang lama, Persib Bandung mampu menyamakan kedudukan lewat gol sundulan dari Ezra Walian menit 84.

Striker andalan Timnas Indonesia tesebut menyamakan kedudukan menjadi 1-1 berkat asisst dari Ardi Idrus.

Gol Ezra Walian menjadi penutup pertandingan ini dan sekaligus membawa Persib Bandung ke Final Piala Menpora 2021.

(Tribunnews.com/Sina)