5 Anjuran Makan Sahur Menurut Rasulullah SAW, Dilakukan agar Puasa Ramadan 1442 H Membawa Berkah

TRIBUNJABAR.ID - Sebelum melakukan puasa Ramadan 1442 H, biasanya diawali dengan makan sahur pada waktu dini hari atau setelah tengah malam.

Makan sahur membantu umat Islam kuat menjalankan ibadah puasa. Selain itu, ibadah shaur juga mendapat pahala apalagi bila dilaksanakan sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW.

Sementara waktu sahur yang paling utama ialah ketika mendekati terbitnya fajar shodiq (waktu subuh).

Sahur juga menjadi salah satu ibadah sunnah saat puasa. Aktivitas sahur dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW melalui hadis yang diriwayatkan Anas bin Malik.

Baca juga: Salat Tarawih Kilat di Indramayu Hanya 6 Menit, Sujud 1 Detik, Untuk Rangkul Anak Muda

Baca juga: JADWAL Imsakiah Ramadan 2021, Waktu Sahur dan Buka Puasa Wilayah Jawa Barat-Bandung dan Sekitarnya

"Sahurlah kalian semua. Sesungguhnya sahur itu mengandung keberkahan” (HR Bukhari: 1923).

Sebagaimana dikutip dari TribunBogor 5 Adab Sahur Ala Rasulullah, Puasa Ramadan Makin Berkah, Lengkap dengan Niat Puasa, agar ibadah puasanya menjadi lebih berkah, Rasulullah menganjurkan 5 hal yang dilakukan saat menjalankan aktivitas sahur.

Ini juga yang dilakukan oleh Rasulullah saat sedang menyantap makan sahur untuk memulai ibadah puasa.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari berbagai sumber, berikut ini 5 sunnah makan sahur Rasulullah yang membuat Puasa Ramadan kamu menjadi tambah berkah.

1. Makan sahur

Dalam buku Panduan Ramadan Bekal Meraih Ramadan Penuh Berkah, makan sahur merupakan sunah Ramadan.

Oleh karenanya, disarankan untuk tidak meninggalkan makan sahur saat hendak memulai puasa.

Bahkan walau hanya sekadar meneguk segelas air putih saja.

Hal ini terkandung dalam sebuah hadis yang berbunyi :

“Sahur adalah makanan yang penuh berkah.

Oleh karena itu, janganlah kalian meninggalkannya sekalipun hanya dengan minum seteguk air. Karena sesungguhnya Allah dan para malaikat bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur." (Hadis riwayat Ahmad).