Gempa di Malang
5 Fakta Gempa 6,7 Magnitudo di Malang, Ini yang Dirasakan Warga dalam Lift saat Gempa Terjadi
Gempa mengguncang Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021) pukul 14.05 WIB. Pusat gempa berada di lepas pantai dan memiliki kedalaman 25 kilom
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID - Gempa mengguncang Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021) pukul 14.05 WIB.
Pusat gempa berada di lepas pantai dan memiliki kedalaman 25 kilometer.
Berikut ini lima fakta mengenai gempa Malang.
Baca juga: Dahsyatnya Gempa di Malang Siang Tadi, Gempa Terasa Sampai Lombok dan Sumbawa, di Turen Terasa V MMI
Baca juga: IMBAS Gempa di Malang, Warga Tulungagung Berhamburan Keluar Rumah, Rasakan Lindu Cukup Kuat 2 Menit
1. Gempa Malang
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan pusat gempa berada di 90 kilometer barat daya Kabupaten Malang.
Sejumlah warganet mengatakan getaran gempa terasa hingga mereka berlarian keluar rumha.
2. Tidak Berpotensi Tsunami
Meski pusat gempa berada di laut, gempa ini tidak menimbulkan gelombang tsunami.
Berdasarkan kedalamannya, gempa ini termasuk dangkal.

3. Pusat Gempa
Episentrum gempa sedalam 25 km, 8.95 LS, 112,48 BT.
Pusat gempa terletak di antara:
- 90 km baratdaya Kabupaten Malang, Jawa Timur
- 95 km Tenggara Kabupaten Blitar, Jawa Timur
- 100 km Tenggara Kota Blitar, Jawa Timur
- 190 km BaratDaya Surabaya, Jawa Timur 700 km Tenggara Jakarta, Indonesia
4. Rasakan Gempa Saat di Lift

Dikutip dari Surya Malang, seorang warga berada dalam lift saat peristiwa terjadi.
Warga itu bernama Vega.
Ia sedang berada di Hotel Aria Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur.
Vega merasakan getaran saat ia berada di lantai 7.
Ia berada di hotel tersebut karena mengikuti kegiatan suaminya dan berencana jalan-jalan ke MOG dengan anaknya.
"Saya pikir liftnya ada apa kok goyang-goyang," kata Vega, Sabtu, dikutip dari Surya Malang.
Kini ia masih berada di halaman MOG bersama anaknya.
Sedang peserta kegiatan FGD Kemendikbud di lantai 4 Hotel Aria juga berhamburan ketika merasakan getaran hebat.
Staf hotel mengarahkan ke jalur eskavasi darurat dengan turun lewat tangga.
Petugas menyarankan agar peserta yang memakai sepatu hak tinggi untuk dilepas.
Kegiatan FGD diputuskan panitia dialihkan ke Bakorwil.
Baca juga: Gempa 6,7 Skala Richter di Malang, Pengunjung Mall di Surabaya sampai Berhamburan Keluar
5. Video Viral
Di media sosial Twitter, banyak warganet yang mengaku merasakan guncangan gempa.
Guncangan dirasakan di SOlo, Yogyakarta, Pasuruan, Blitar, Tulungagung, Wonogiri, dan sekitarnya.
Berikut ini beberapa video viral yang dibagikan warganet.
Lokasi bantur, malang selatan pic.twitter.com/hWrwZghVD6
— YAYUK(@Dinadinok15) April 10, 2021
Ya Allah Paringi Selamet Kabeh # MOG Malang pic.twitter.com/wzvQqd9DyG
— mq_agung (@mq_agung) April 10, 2021
Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa
Lalu, apa yang harus dilakukan saat terjadi gempa?
Dalam situs resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG ada tips saat terjadi gempa.
Satu di antaranya adalah cara berlindung dari gempa saat berada di dalam bangunan. Berikut ini yang harus dilakukan:
Baca juga: Foto-foto Dahsyatnya Letusan Gunung Sinabung, Meletus Sebelum Gempa Bumi di Bengkulu Tadi Pagi
Baca juga: Selepas Tengah Malam, Gempa Mengguncang Morowali Sulawesi, Pusatnya di Darat, Sebelumnya di Bali
1. Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dan lain-lain.
2. Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan.
3. Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
Lalu bagaimana cara berlindung dari gempa saat berada di luar bangunan? Ini yang harus dilakukan agar aman.
1. Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dan lain-lain.
2. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
