Pemprov Jabar Berupaya Permudah Perizinan Rumah Ibadah, Ridwan Kamil: Sesuai dengan Takarannya
Pemprov berupaya menjadikan Jawa Barat sebagai rumah bersama semua umat beragama. Satu di antara caranya dengan mempermudah perizinan rumah ibadah.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Giri
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus berupaya menjadikan Jawa Barat sebagai rumah bersama semua umat beragama. Satu di antara caranya dengan mempermudah perizinan rumah ibadah.
"Perizinan-perizinan rumah ibadah terus kita permudah tidak boleh dipersulit," kata Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (7/4/2021).
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini berjanji akan memberikan keadilan kepada semua umat beragama di Jabar, dengan menempatkan segala sesuatu sesuai dengan takarannya.
"Keadilan itu bukan sama rata. Dalam keyakinan saya keadilan itu adalah menempatkan segala sesuatu sesuai dengan takarannya. Semua difasilitasi tapi persentasenya berbeda-beda,” katanya.
Jadi, kata dia, kalau ada dana-dana dari Pemda Provinsi Jawa Barat, semua umat beragama dapat mengakes.
Namun jika ada satu golongan lebih tinggi, semata-mata karena proporsional dari jumlah penganut agama tersebut.
“Itulah yang kita sebut dengan definisi adil, tidak selalu sama rata tetapi memberikan sesuai dengan ukuran dan takarannya masing-masing," katanya.
Baca juga: Bocah di Sadang Purwakarta Tewas Tersambar Kereta Api Saat Mau Ambil Bola, Terseret Tujuh Meter
Baca juga: BREAKING NEWS, 20 Warga Perumahan di Cianjur Positif Covid-19, Dua di Antaranya Meninggal Dunia
Di era digital ini, tak lupa Gubernur mewaspadai pengaruh negatif seperti ekstremisme dan radikalisme yang mudah ditemukan di media sosial.
"Oleh karena itu kita harus lindungi jemaah. Kita lindungi umat kita dari kelompok-kelompok di media sosial yang menarasikan bahwa perbedaan bukan rahmat tapi perbedaan itu kebencian. Itu yang harus kita lawan, itu yang harus secara sistematis kita kuasai," ujarnya
Ia pun berharap Kantor Kementerian Agama Jawa Barat dapat membimbing warga dan mengelola keberagaman serta toleransi di Tanah Pasundan.
"Kita buktikan bahwa menjadi provinsi yang jumlah penduduknya terbesar tapi juga menjadi provinsi paling baik dalam mengelola keberagaman, mengelola toleransi, dan lain sebagainya," katanya.
Sebelumnya, Ridwan Kamil bertemu secara daring dengan tokoh lintas agama dalam Dialog Tokoh Lintas Agama se-Jabar, di Kota Bandung, Selasa (6/4/2021) malam.
Dalam sambutannya, dia mengapresiasi forum dialog tersebut dan minta untuk rutin dilakukan.
Baca juga: Bek Persib Bandung Tak Peduli Lawan yang Dihadapi di Perempatfinal Piala Menpora, Ini Alasannya
"Pada dasarnya mereka yang tidak mau berdialog tidak bisa memahami perspektif berbeda terhadap suatu masalah," kata Ridwan Kamil.