Pertamina Balongan Terbakar

Masker Tiga Lapis Masih Tembus, Bau Gas di Balongan Sangat Menyengat, Begini Saat Ledakan Terjadi

Sujana masih mengingat dengan jelas detik-detik kilang minyak milik PT. Pertamina (Persero) yang berada

Editor: Ichsan
(Lucius Genik/Tribunnews)
Sujana, warga Desa Sukaurip blok Wisma Jati, Balongan, Indramayu, Jawa Barat. Desa Sukaurip terletak sekitar 500 meter dari tangki Pertamina Indramayu yang meledak. 

Alhasil kawasan Kilang Balongan dijaga oleh sejumlah aparat gabungan TNI-Polri.

"Sekitar jam setengah satu (01.30 WIB) warga berhenti demo. Ada orang Pertamina yang datang," ujar Sujana.

Tidak berselang lama, tepatnya pada pukul 00.45 WIB, Kilang Balongan mengalami ledakan.

Ledakan yang terjadi tiba-tiba itu membuat warga berhamburan karena panik.

"Panik. Orang tentara sama polisi sampai masuk lubang galian, mengamankan diri. Tentara polisi saja panik, apalagi rakyat," tutur Sujana.

Baca juga: Kilang Minyak Pertamina Balongan Meledak, Desa Sukaurip Gelap Gulita, Diselimuti Bau Gas dan Minyak

Asap hitam pekat membumbung tinggi di lokasi kebakaran Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Senin (29/3/2021) sore.
Asap hitam pekat membumbung tinggi di lokasi kebakaran Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Senin (29/3/2021) sore. (ahmad imam baehaqi/tribun jabar)

Ledakan Kilang Balongan menghasilkan getaran yang sangat kencang.

Diperkirakan, getaran itu dirasakan sampai radius lebih dari 2 kilometer (km).

Sujana menuturkan, suara ledakan kilang minyak Pertamina itu bahkan terdengar sampai Subang dan Cirebon.

"Getarannya kencang sekali, teman saya di daerah Subang sampai Cirebon mendengar suara ledakannya," kata Sujana.

"Desa Sukareja Baru, masjidnya rusak. Kacanya pecah semua, padahal jarak desa itu 1 - 2 km lebih. Bau avtur juga sampai jarak lebih dari 1 km," ujarnya.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved