Rumah Terisolasi Tembok Belum Ada Solusi, Mediasi Deadlock karena Harga Kompensasi Rp 150 Juta

Kasus akses rumah tertutup tembok sehingga terisolasi terjadi lagi. Kali ini ada di Desa Widodaren, Kecamatan Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah.

Editor: Giri
Kompas.com
Tembok yang dibangun menutup akses tiga rumah warga di Desa Widodaren, Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah.(Kompas.com/Ari Himawan) 

Kapolsek Petarukan, AKP Heru Irawan, menyampaikan, selain akses jalan di tanah milik Sukendro, sebenarnya ada akses lain yang bisa dilewati oleh empat keluarga tersebut.

“Di samping ada pekarangan bisa dibuat jalan setapak sehingga tidak terisolasi. Kita akan melakukan mediasi lagi beberapa hari ke depan,” kata Heru.

Penutupan akses jalan ini terjadi ketika keluarga Sukendro membangun tembok rumah yang menutup akses jalan pada 27 Februari 2021.

Sebanyak tiga rumah yang berisi empat KK terisolasi karena adanya tembok rumah yang biasanya dipakai untuk untuk akses jalan. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemilik Tanah Minta 4 Keluarga yang Terisolasi Bayar Rp 150 Juta jika Ingin Tembok Dirobohkan", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/03/13/204521678/pemilik-tanah-minta-4-keluarga-yang-terisolasi-bayar-rp-150-juta-jika-ingin?page=all#page2.

Sumber: Kompas
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved