Satu dari Dua TKW Terkonfirmasi Virus Corona Asal Inggris B.1.1.7 Ternyata Berada di Brebes
Nanik Djojana mengatakan satu dari dua TKW Karawang yang sempat positif virus corona asal Inggris kini ada di Brebes.
Penulis: Cikwan Suwandi | Editor: taufik ismail
lihat foto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Karawang, Cikwan Suwandi
TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Pelaksana tugas (Plt) Dinas Kesehatan Karawang, dr Nanik Djojana mengatakan, satu dari dua tenaga kerja wanita (TKW) asal Karawang yang terpapar virus corona asal Inggris B.1.1.7 berada di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Nanik menambahkan, sekitar pertengahan Februari 2021, A (45) dinyatakan negatif Covid-19 yang kemudian diizinkan pulang di Wisma Pademangan, Jakarta.
Ia mengatakan, A kemudian terlebih dahulu mampir ke suami dan mertuanya di Kecamatan Pedes, Karawang.
Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta 4 Maret 2021, Siap-siap Baper, Al yang Cuek Tersipu Malu Gegara Kejutan Andin
Baca juga: Gawat! Andin Hilang, Apakah Nino Bocorkan Kematian Roy? Trailer Ikatan Cinta Malam Ini 4 Maret 2021
Hanya satu jam di sana, A kemudian segera pergi menemui keluarganya di Kabupaten Brebes.
"A ini memang merupakan orang Brebes. Memiliki suami orang Pedes (Karawang)," kata Nanik kepada Tribun Jabar di salah satu hotel di Karawang Barat, Kamis (4/3/2021).
Untuk pengawasan A, Nanik mengatakan, Kementerian Kesehatan kemungkinan telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Brebes.
"Sebenarnya semuanya sehat, tak ada gejala. Saya minta masyarakat tidak usah panik dan dibesar-besarkan. Kita hanya perlu waspada. Tetap lakukan lima M," katanya.
Dinkes Karawang fokus pada pelacakan dan pemeriksaan terhadap keluarga dua TKW A dan M.
"TKW M yang sudah ada di kampung halamannya di Lemahabang beserta keluarganya dalam pemantauan kami," katanya.
TKW A tiba di Indonesia dari Arab Saudi menggunakan pesawat Garuda Indonesia, tanggal 31 Januari 2021.
Sementara TKW M tiba dengan pesawat Qatar Air Lines, 28 Januari 2021.
TKW M pulang bersama 49 penumpang.
Kemudian menjalani isolasi dan tes PCR dan ditemukan 7 orang positif yang terdiri dari 3 orang asal Karawang, 2 orang asal Cianjur, masing-masing 1 orang asal Bekasi dan Sukabumi.
"Dari 7 orang ini, ternyata M dinyatakan B117," katanya.
