Gempa Bumi
Sumber Gempa di Indonesia 13 Segmen Megathrust dan 295 Sesar Aktif, Waspadai Zona Seismic Gap
Tercatat sumber gempa di Indonesia sangat banyak, yaitu 13 segmen megathrust dan lebih dari 295 segmen sesar aktif
Editor:
Siti Fatimah
Tribunnews.com
ilustrasi- Rata-rata kegempaan dalam setahun terjadi sebanyak 6.000 kali. Ini disebut wajar karena sumber gempa di Tanah Air sangat banyak, yaitu 13 segmen megathrust dan lebih dari 295 segmen sesar aktif.
Dari sejumlah gempa yang terjadi, sebanyak 754 kali gempa yang dirasakan oleh masyarakat dengan tingkat guncangan yang berbeda.
Analisis seismitas sepanjang tahun ini, wilayah yang sangat aktif gempa yaitu wilayah Barat Aceh, Bali, Lombok, Sumbawa, Sumba, Maluku Utara dan Seram.
Dilihat dari sisi jumlah berdasarkan bulan di tahun ini, gempa paling banyak terjadi pada bulan Maret yang berjumlah 965 kali. Sebaliknya, gempa paling sedikit pada bulan Januari dengan jumlah 518 kali. Sedangkan gempa merusak pada 2020, BMKG mencatat 11 gempa merusak yang terjadi di Simeuleu, Seram, Sukabumi, Tapanuli Selatan, Sabang, Maluku Utara, Bengkulu, Talaud, Pangandaran, Mamuju Tengah dan Brebes-Kuningan.