Selain Membobol ATM, Maling juga Bobol Brankas Minimarket di Palabuhanratu Sukabumi

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Selain membobol ATM di dalam minimarket, sang maling juga membobol brankas di minimarket itu.

Diketahui, peristiwa ini terjadi di satu minimarket di Waterpark, Kampung Citepus Tengah RT 01 RW 13, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (24/2/2021).

Dalam keterangan diterima Tribunjabar.id, Kapolres Sukabumi AKBP M Lukman Syarif mengatakan, pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian sekitar pukul 10.00 WIB.

Ia menjelaskan, kejadian pertama diketahui oleh saksi bernama Muhammad Yanto selaku pegawai minimarket.

"Saat saksi membuka minimarket dan masuk ke dalam, saksi melihat mesin ATM yang ada di dalam sudah dalam kondisi rusak dan berantakan, kemudian saksi mengecek isi ATM tersebut dan ternyata uang dalam ATM sudah tidak ada, mesin ATM pun sudah dalam keadaan rusak," ujarnya.

Baca juga: Sosok Pemeran Rendy dalam Sinetron Ikatan Cinta, Bikin Kagum Baca Al Quran di Sela Waktu Syuting

Ketika saksi mengecek ke tempat penyimpanan brankas minimarket, kata Lukman, ternyata brankas juga dirusak.

"Kemudian saksi mengecek ke ruangan belakang tempat penyimpanan brankas dan perangkat CCTV dengan tujuan untuk mengecek rekamanan CCTV. Namun perangkat CCTV dan brankas tersebut telah dirusak, dan harddisk CCTV juga tidak ada, diduga dibawa oleh pelaku," jelasnya.

Saat ini, kepolisian sudah melakukan pengecekan dan olah TKP.

Sebelumnya, Tusi (57), seorang warga yang tinggal di rumah samping minimarket  tersebut mengaku mendengar suara bunyi aneh saat kejadian.

Ia mengatakan, dirinya mendengar suara "truk truk truk" pada pukul 02.00 WIB dini hari.

"Jam 2 sampai jam 4, bunyinya truk, truk, truk gitu. Minimarket itu kan depannya terang, cuma saya lihat gak terang, biasanya kan dinyalain, biasanya kan gitu (bunyi alarm) saya tahu kan dipasang alarm, ini kok gak bunyi," ujarnya kepada wartawan.

Baca juga: Ghozali Siregar Susul Omid Nazari Tinggalkan Persib Bandung: Hatur Nuhun Buat Persib

Ia mengira ada perbaikan yang dilakukan karena ia juga melihat kondisi warung di seberang minimarket yang masih ramai.

"Dipikir ada perbaikan di dalam, orang di depan juga masih rame, warung (di depan) masih buka. Dikira yang renovasi di dalam gak tahu masang apa gitu, ya curiga, cuma gak ada alarm dikira orang dalam itu sendiri. Di senter-senter di belakang kok gak ada apa-apa," ucapnya.

Ia baru mengetahui terjadi pembobolan ATM saat mau membeli mie pagi tadi.

"Tahunya ada maling tadi pas mau beli mie, tutup katanya," ujar Tusi.