Doa Harian
Niat Puasa Rajab dalam Huruf Arab dan Latin Lengkap dengan Artinya, Keutamaannya Bisa Menghapus Dosa
Berikut ini bacaan niat puasa Rajab dalam bahasa Arab dan latin, lengkap dengan artinya. Rajab merupakan bulan ketujuh dalam kalender Hijriah.
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Widia Lestari
Hal itu karena dapat memaksimalkan ibadah seseorang di dalamnya, ungkapnya.
• Doa-doa Dibaca Orangtua untuk Anak agar Menjadi Sholeh dan Sholehah, Selamat Hidup Dunia dan Akhirat
• Setelah Salat Subuh, Baca Doa-doa Pagi Hari ini Mustajab sebagai Pembuka Rezeki dan Keberkahan Hidup
Puasa Rajab
Bulan Rajab bertepatan dengan peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW.
Selama bulan Rajab ini ada beberapa amalan yang bisa muslim kerjakan.
Seperti memperbanyak dizkir, membaca Al Quran, bersedekah, dan lain sebagainya.
Adapun satu amalan lagi yang boleh Anda kerjakan di bulan Rajab 1442 Hijriah ini yaitu puasa.
Sebagaimana hadis diriwayatkan Iman Al Baihaqi, dari Anas bin Malik, Nabi Muhammad SAW bersabda,
إن في الجنة نهرا يقال له رجب أشد بياضا من اللبن و أحلى من العسل من صام من رجب يوما سقاه الله من ذلك النهر
“Sesungguhnya di Surga ada suatu sungai bernama ‘rajab’, warnanya lebih putih dari susu, rasanya lebih manis dari madu.
Barang siapa berpuasa sehari dalam bulan Rajab, maka akan diberi minum oleh Allah dari sungai itu.” (HR. Bukhari Muslim)
Bernilai Pahala
Sebagaimana dijelaskan, bulan Rajab merupakan satu di antara bulan mulia.
Artinya bulan Rajab sebagai bulan mulia dan bernilai besar pahalanya bila beribadah di bulan tersebut.
Umat muslim dianjurkan memperbanyak doa dan mengerjakan amalan saleh.
Penghapus Dosa
Di sisi lain, disebutkan dalam hadis lainnya keutamaan puasa Rajab juga salah satunya sebagai penghapus dosa.
Dalil keutamaan penghapus dosa ini sebagaimana diriwayatkan dari Ikrimah dari Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda,
“Berpuasa pada hari pertama bulan Rajab menghapus dosa selama tiga tahun, berpuasa pada hari kedua menghapus dosa selama dua tahun, berpuasa pada hari ketiga menghapus dosa selama setahun, kemudian untuk setiap harinya selama sebulan.” (HR Al Khilal dalam Fadhoil syahrur Rojab).
Selain sebagai penghapus dosa, seperti telah disebutkan Rajab termasuk bulan haram (bulan mulia).
Allah berfirman dalam surat At Taubah: 36.
إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ
”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.
Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu.”
Pada bulan mulia tersebut muslim juga anjurkan memperbanyak amalan dan dilarang berperangan.
Selain itu, selama bulan mulia, bulan Rajab ini ada beberapa amalan yang bisa muslim kerjakan untuk panen pahala.
Seperti memperbanyak dizkir, membaca Al Quran, bersedekah, berpuasa dan lain sebagainya.