Kondisi Teras Cihampelas Memprihatinkan, Hanya Ada 4 Kios, Sudah Sepi, Warung Sering Dibobol Maling
Kondisi Teras Cihampelas saat ini memprihatinkan karena hanya tersisa 4 kios yang berdagang dan pedagang mengeluh karena kios kerap dibobol maling
Penulis: Tiah SM | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR. ID, BANDUNG- Pandemi Covid-19 berdampak pada sektor ekonomi seperti para pedagang yang berjualan di Teras Cihampelas Bandung. Sejak pandemi virus corona, pengunjung Teras Cihampelas juga sepi.
Sepinya pengunjung berimbas kepada pedagang yang berjualan di lokasi yang sempat ramai dikunjungi ketika usai diresmikan.
Ditambah lagi, biasanya Teras Cihampelas ramai oleh atraksi orang yang menggunakan kostum robot atau super hero.
• Selain Bupati, Kapolres dan Ketua DPRD Kuningan Gagal Ikut Penyuntikan Vaksin Sinocav Perdana
Namun keberadaan mereka sudah tidak ada lagi dan menambah sepi pengunjung.
Nasib para pedagang tidak saja karena tidak ada pedagang tapi juga maraknya pencurian atau pembobolan
Seperti yang diungkapkan Supardi (56) salah seorang pedagang di sky walk di teras Cihampelas.

• VIDEO-Wisatawan Keluhkan Fasilitas Wisata Air Panas Mekar Asih Sukabumi, Rusak dan Dipenuhi Ilalang
Ia mengaku tetap bertahan berjualan, walau rekan-rekannya sesama pedagang sudah tutup sebelum Pandemi.
"Saya memilih bertahan berjualan di Teras Cihanpelas walau sepi, sehari hanya dapat Rp 20 ribu itu juga yang beli yang petugas kebersihan," ujar Supardi, Kamis (28/1).
Menurut Supardi, masyarakat tidak mau naik ke atas karena pedagang pada tutup, sedangkan pedagang yang masih membuka kiosnya hanya 4 kios.
• Jamin Tak Ada Jenazah Covid-19 Terlantar di Pemakaman, Pemkot Bandung Siapkan Tim Ini
Padahal, kata Supardi, saat pembukaan cukup ramai karena banyak yang berjualan, terlebih ada hiburan dari mereka yang menggunakan kostum dan super hero sehingga anak- anak banyak yang naik dan berfoto.
Supardi berharap, Pemkot Bandung meramaikan kembali teras Cihampelas dan minta keamanan karena sering terjadi pencurian.
"Saya sudah tiga kali kios dibongkar, mengambil tabung gas, termos dan uang receh juga dikuras," ujarnya.

• Catat, Pilkades Serentak di Indramayu Dipastikan Digelar 2 Juni 2021, Awal Februari Mulai Tahapan
Menurut Supardi, kios yang dibongkar maling hampir semua kios yang ada, hal ini karena tidak ada keamanan yang berjaga.
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (KUKM) Atet Hadiman mengatakan PKL di sky walk tidak boleh bertambah hanya 192 pedagang.
Atet menegaskan, PKL yang berjualan dibawah jembatan sky walk bukan yang dari atas namun pedagang baru.
"PKL Teras Cihampelas tak akan ditambah tetap 192, dan PKL yang dibawah akan ditertibkan," ujar Atep.