Mulai Hari Ini, PT KAI Daop 3 Cirebon Bolehkan GeNose Test untuk Syarat Naik Kereta Api Jarak Jauh

Laporan Wartawan Tribincirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - PT KAI Daop 3 Cirebon memperbolehkan GeNose test untuk syarat perjalanan naik kereta api jarak jauh.

Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif, mengatakan, aturan tersebut sesuai Surat Edaran Kemenhub RI Nomor 11 Tahun 2021.

Menurut dia, diizinkannya penggunaaan GeNose test untuk syarat perjalanan kereta api jarak jauh berlaku mulai hari ini.

"Selain rapid test antigen dan swab test, GeNose test juga bisa digunakan," ujar Luqman Arif kepada Tribuncirebon.com, Rabu (27/1/2021).

Ia mengatakan, hasil pemeriksaan GeNose test, rapid test antigen, dan swab test itupun harus negatif Covid-19.

Selain itu, kurun waktu pengambilan sampelnya diambil maksimal 3x24 jam sebelum tanggal keberangkatan.

Namun, persyaratan semacam itu tidak diwajibkan bagi penumpang yang berusia di bawah 12 tahun.

• Ini Daftar 10 Orang Pertama di Indramayu yang Akan Disuntikan Vaksin

"Layanan pemeriksaan GeNose Test di stasiun rencananya akan tersedia secara bertahap mulai 5 Februari 2021," kata Luqman Arif.

Namun, menurut Luqman, pada tahap awal layanan GeNose test rencananya akan disediakan di Stasiun Gambir dan Stasiun Yogyakarta.

Saat ini, PT KAI bersama Universitas Gadjah Mada (UGM) dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) masih mempersiapkannya.

"Tapi, surat keterangan GeNose test untuk perjalanan kereta api jarak jauh berlaku mulai kemarin, sesuai SE Kemenhub RI," ujar Luqman Arif.

PT KAI Daop 3 Cirebon juga telah menyediakan layanan Rapid Test Antigen di Stasiun Cirebon Kejaksan, Stasiun Cirebon Prujakan, dan Stasiun Jatibarang seharga Rp 105 ribu.

Penumpang yang ingin melakukan rapid test antigen di stasiun diharuskan menyiapkan kode booking tiket kereta api dan kartu identitas asli.

• Seorang Wanita di Sumedang Ditemukan Tewas dengan Luka-luka di Kontrakan, Kening Berlubang

Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M (Memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak).

Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Makanya, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.

Tribunjabar.id, grup Tribunnews.com, mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M ( wajib memakai masker, wajib rajin mencuci tangan, dan wajib selalu menjaga jarak ).

Bersama-kita lawan virus corona.

• Seorang Wanita di Sumedang Ditemukan Tewas dengan Luka-luka di Kontrakan, Kening Berlubang

• Perlu Motor tapi Bujet Terbatas? Motor Bekas Jadi Pilihan, Ini Daftar Harganya, dari Rp 4 Jutaan