Janda Subang Dibunuh di Bali
TERUNGKAP Penyebab Meninggalnya DFL, Janda Subang yang Dibunuh di Bali, Dua Pembuluh Darah Putus
Dan menurutnya dalam pemeriksaan autopsi juga menunjukkan adanya pembekapan saat kejadian tersebut.
"Olah TKP sudah dilakukan. Memang ditemukan korban dalam kondisi meninggal. Ditemukan juga darah di seputaran TKP," ujar Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol I Dewa Putu Gede Anom Danujaya.
"Kami menduga memang dugaan awal telah terjadi tindak pidana pembunuhan. Kami masih mengumpulkan alat bukti, mudah-mudahan segera terungkap seperti apa peristiwa ini," kata Danujaya, Sabtu 16 Januari 2021.
Dari rekaman CCTV di TKP, kata dia, terlihat seorang pria mengenakan jaket merah menaiki tangga.
Pria itu memakai helm ojek online.
Pria tersebut mengenakan celana pendek warna biru sambil membawa handphone ketika menaiki tangga menuju lantai dua homestay.
Beberapa saat kemudian sekira pukul 02.30 Wita, DFL ditemukan tewas mengenaskan bersimbah darah dalam kondisi tak berbusana.
Polisi memeriksa TKP dan ditemukan beberapa atribut yang diduga digunakan pria yang menaiki tangga.
"Saat ditemukan ada jaket warna merah, helm ojek online di kamar korban serta satu pisau lipat," ujar sumber kepolisian.
Korban DFL berasal dari Dusun Karang Anyar, RT 018/RW 003, Desa Kebon Danas, Kecamatan Pusaka Jaya, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Menurut sumber Tribun Bali, sebelum ditemukan tewas mengenaskan di kamar homestay, DFL diduga bersama seorang pria.
DFL saat ditemukan dalam posisi telungkup bersimbah darah dan tanpa busana di dekat kasur.
Menurut laporan, terdapat beberapa luka seperti di leher korban.
Ditemukan pula pisau lipat dan jaket berwarna merah dan helm ojol.(*)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul UPDATE Penemuan Mayat - Hasil Autopsi DFL Keluar, Diduga Sempat Lakukan Perlawanan , https://bali.tribunnews.com/2021/01/20/update-penemuan-mayat-hasil-autopsi-dfl-keluar-diduga-sempat-lakukan-perlawanan?page=all.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari
Editor: Noviana Windri