Pemilik Apotek Tak Sadar Positif Covid-19, Apotek Pun Ditutup dan Karyawan Diminta Isolasi Mandiri
Apotek Saputra di Jalan Raya Padaherang, Pangandaran ditutup, Selasa (19/1/2021) pagi.
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Apotek Saputra di Jalan Raya Padaherang, Pangandaran ditutup, Selasa (19/1/2021) pagi.
Hal ini bermula dari ketidaksadaran pemilik Apotek (Hendra Pajar Saputra) yang positif Covid-19 dan memaksakan karyawannya untuk tetap membuka apotek tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Jabar, penutupan apotek itu disebabkan pemilik apotek terkonfirmasi positif Covid-19.
Karena pemilik tidak ada ditempat, Satgas Covid-19 berkoordinasi langsung dengan karyawan dan melontarkan beberapa pertanyaan tentang masih tetap bukanya apotek tersebut.
Padahal sebelumnya Satgas Covid-19 sudah memberikan imbauan.
Baca juga: Angka Kematian Menurun tapi Kasus Positif Covid-19 di Kota Sukabumi Terus Bertambah
Selanjutnya, satgas memberikan pemahaman kepada karyawan terkait bahayanya Covid-19.
Satgas Covid-19 pun mewajibkan semua karyawan harus melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Setelah menerima beberapa pemahaman edukasi tentang Covid-19, terlihat pihak karyawan langsung menutup apotek tersebut dan akan melakukan isolasi mandiri di rumahnya.
Menurut seorang karyawan apotek, Jermi Sanjaya dengan penutupan ini pihaknya sebagai karyawan akan bekerja sesuai aturan yang ada.
"Kita mah karyawan, minta kerjasama tim Covid-19," kata Jermi.
Menurutnya, yang penting demi kesehatan bersama, pihaknya tidak keberatan meskipun sementara harus diisolasi mandiri.
Baca juga: Kasus Dugaan Money Politics Pilkada Pangandaran Disidangkan, Wabup Adang Hadir sebagai Saksi