Warung Sembako dan Bensin Eceran di Cisolok Sukabumi Terbakar, Penjaga Warung Alami Luka Bakar

Warung kontrakan itu berdempetan dengan rumah ibunya (pemilik kontrakan). Ia mengatakan, api merembet masuk ke dalam kamar rumah ibunya.

Tribun Jabar/ M Rizal Jalaludin
Kondisi warung sembako dan bensin di Cisolok, Sukabumi yang terbakar, Sabtu (16/1/2021) 

Laporan Kontributor Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Sebuah warung sembako dan bensin eceran di Kampung Marinjung Tengah RT 01 RW 02, Desa Karangpapak, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat terbakar sekitar pukul 09.00 WIB, Sabtu (16/1/2021).

Informasi diperoleh Tribunjabar.id, isi warung dan sejumlah barang di warung tersebut ludes terbakar.

Menurut saksi mata kejadian, Saepul Munawar (50), warung tersebut adalah warung kontrakan.

Warung kontrakan itu berdempetan dengan rumah ibunya (pemilik kontrakan). Ia mengatakan, api merembet masuk ke dalam kamar rumah ibunya.

"Alhamdulillah berkat bantuan warga disini, pihak damkar dan pom bensin, memberikan bantuan pemadaman api tidak sampai merembet kebangunan lainnya. Awal kejadian api muncul dari warung sembako, kemudian merembet kedalam kamar rumah ibu saya," ujarnya kepada wartawan di lokasi kejadian.

Beruntuk tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya saja seroang penjaga warung mengalami syok dan kuka bakar di bagian lengan. Api pun berhasil dipadamkan dengan cepat oleh pemadam kebakaran yang menerjunkan dua unit mobil pemadam.

Baca juga: Jenazah Jaka Ditemukan Setelah Sepekan Tertimbun Longsor Cimanggung, Korban Meninggal Jadi 25 Orang

"Tidak ada korban, hanya syok dan mengalami luka ringan kebakar bagian tangan orang tua yang pemilik warung, dan sembako serta bensin," jelasnya.

Ia menuturkan, kejadian kebakaran diduga korsleting listrik di warung tersebut.

"Nah disini kan ada yang ngontrak, ada menyimpan botol bensin, untuk dugaan kebakaran kemungkinan dari korsleting listrik, kemungkinan dari bensin tersebut. Cepat kejadiannya, pas kejadian langsung api besar, sisanya tinggal beberapa barang paling, kerugian kurang lebih Rp 20 jutaan lah, semuanya sembako dan bangunan warung serta atap kamar kontrakan," terangnya.

Sementara itu, pemilik warung Enur (30) mengatakan, dua lemari es, etalase, bensin dan sembako di warungnya habis terbakar.

"Bensin dan yang lainnya udah habis, sisnya hanya ini (beberapa sembako), kemarin itu bensin baru abis belanja, kerugian banyak lah, warung saja hampir kena Rp 5 jutaan, belum kulkas sama etalase, sama kompor," jelasnya.

"Mamah alami luka bakar, mungkin mau madamin sendiri ininya tangannya dapet (terbakar). Sekarang sudah di rumah," pungkasnya.

Baca juga: Selama Pandemi, 358 Nakes di Kabupaten Cirebon Terpapar Covid-19

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved