Harga Tahu Sumedang Bakal Naik atau Ukuran Jadi Kecil, Begini Kata Pengusaha dan Tanggapan Konsumen

Pengusaha atau produsen tahu sumedang menilai konsumen belum tentu menerima jika ukuran tahu diperkecil dengan harga tetap.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Giri
tribunjabar/hilman kamaludin
Sebagai opsi mahalnya bahan baku tahu, maka menaikkan harga atau memperkecil ukuran tahu menjadi opsi produsen. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pengusaha atau produsen tahu sumedang menilai konsumen belum tentu menerima jika ukuran tahu diperkecil dengan harga tetap, begitupun dengan ukuran tetap tetapi harga naik.

Masalah tersebut muncul setelah harga kedelai naik hingga tembus Rp 9.400 per kilogram. Naiknya harga kedelai membuat para pengusaha tahu sumedang terpaksa harus memilih satu dari dua solusi tersebut.

Pemilik pabrik tahu Sari Hantap asal Kecamatan Pamulihan, Apep Saeful Rohman (60), mengatakan, jika harga tahu per biji dinaikkan atau ukurannya diperkecil, konsumen diprediksi bakal sulit menerima.

"Ya, saya kira bakal sulit (menerima). Tapi kita lihat saja besok karena baru besok saya mulai pemasaran, setelah mogok produksi tiga hari," ujarnya saat ditemui Tribun di pabriknya, Minggu (1/13/2021).

Meskipun konsumen bakal sulit menerima, tetapi tahu sumedang bakal tetap laku karena makanan khas Sumedang ini sudah dikenal oleh masyarakat luas.

Baca juga: Sudah Lewati Catatan Gol Pele, Ronaldo di Ambang sebagai Pemain Tersubur Dunia

Baca juga: Hasil Cek Netizen Tidak Ada Nama Jokowi di Daftar Penerima Vaksin Corona, Jubir Vaksin Jelaskan

"Kalau pun ukurannya diperkecil ataupun harga naik, penikmat tahu bakal tetap ada," kata Apep.

Seorang konsumen tahu asal Kampung Boma, Hermawan (32) mengaku baru mengetahui adanya kenaikan harga kedelai hingga bakal berdampak pada kenaikan harga dan ukuran tahu di pedagang.

"Mau harga naik atau ukuran jadi kecil enggak apa-apa asalkan rasa khas tahu sumedangnya tidak sampai berubah," katanya.

Namun, dia berharap meskipun ada kenaikan harga kedelai, harga dan ukuran tahu sebaiknya tidak berubah karena bakal ada pengurangan jumlah tahu yang dibeli.

"Kalau pun naik atau ukurannya jadi kecil, kalau saya lagi pengen makan tahu ya pasti maksain beli," ucap Hermawan.

Baca juga: Malam Ini Puncak Hujan Meteor Quadrantids, Lebih dari 100 Meteor Jatuh Per Jam

Indra Irawan (22), konsumen lainnya, mengatakan tidak mempermasalahkan kenaikan harga tahu tersebut supaya produksi tahu Sumedang tetap berjalan.

"Karena itu sudah ikon Sumedang, saya kira kenaikan harga tahu enggak masalah. Naiknya juga pasti enggak bakal seberapa," katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved