Sebelum Tugas di Rest Area KM 228 Tol Kanci-Pejagan, Petugas Polresta Cirebon Rapid Test Antigen
Jajaran Polresta Cirebon melakukan rapid test antigen bagi personel yang bertugas di Rest Area KM 228 Tol Kanci-Pejagan
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Jajaran Polresta Cirebon melakukan rapid test antigen bagi personel yang bertugas di Rest Area KM 228 Tol Kanci-Pejagan, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, Sabtu (26/12/2020).
Setiap personel yang terlibat Operasi Lilin Lodaya 2020 di rest area tersebut harus mengikuti rapid test antigen.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M Syahduddi, melalui Kaurkes, Ipda Ilyas, mengatakan, sebelum bertugas para personel akan menjalani rapid test antigen.
"Rapid test ini untuk memastikan personel yang terlibat pengamanan Natal dan Tahun Baru 2021 kondisinya sehat dan tidak terpapar Covid-19," kata Ilyas saat ditemui seusai kegiatan.
Ia mengatakan, rapid test itupun dilaksanakan di Pos Terpadu GT Palimanan Tol Cipali, Kabupaten Cirebon.
Baca juga: Petugas Bubarkan Pengunjung yang Ngotot Berwisata di Panyaweuyan Argapura Majalengka
Menurut Ilyas, rapid test juga dilakukan setiap hari terhadap seluruh personel yang bertugas di dua lokasi tersebut.
Pelaksanaan rapid test antigen bagi personel bertujuan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat.
"Kami pastikan personel yang terlibat pengamanan di Rest Area KM 228 Tol Kanci - Pejagan ini hasil rapid test antigenya negatif," ujar Ilyas.
Ilyas menyampaikan, jika ada personel yang hasil rapid test antigennya positif maka akan langsung ditangani Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon.
Baca juga: Habib Rizieq Shihab Tersangka Megamendung, FPI : Gak Masalah, Minta Keadilan Kasus Penembakan
Petugas itupun akan menjalani swab test dan mendapat penanganan lanjutan dari tim medis.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinkes Kabupaten Cirebon mengenai perihal tersebut.
"Petugas yang rapid test antigennya positif tidak diizinkan terjun ke lapangan," kata Ilyas.
