Bakal Dibangun Subang Smartpolitan, Kota Mandiri Masa Depan Berkonsep Smart & Sustainable City

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Surya Internusa Group (SSIA) setelah sukses mengembangkan kawasan industri Suryacipta City of Industry di Karawang melalui anak usahanya PT Suryacipta Swadaya (Suryacipta), kini telah meluncurkan pembangunan kawasan kota mandiri masa depan yang berkonsep smart and sustainable city bertajuk Subang Smartpolitan .

Subang Smartpolitan ini berada di kawasan Rebana Metropolitan dan telah menjadi incaran para pelaku bisnis dari dalam dan luar negeri yang akan mengembangkan usahanya di Indonesia khususnya di wilayah timur Jabar.

Presiden Direktur SSIA, Johannes Suriadjadja mengatakan pihaknya membangun kota mandiri berkualitas yang selaras dengan visi perusahaan, yakni building a better Indonesia. Subang Smartpolitan akan menjadi kota modern penuh kreatifitas yang dapat memberikan kontribusi untuk Indonesia.

Baca juga: Jokowi Reshuffle Kabinet, Sandiaga Uno Disebut Jadi Menparekraf, Begini Komentar Gerindra

"Subang Smartpolitan sediakan infrastruktur berbasis IoT yang perencanaannya mengedepankan teknologi dan sistem perkotaan yang efisien dan terintegrasi. Jadi, Subang Smartpolitan ini bisa menjadi contoh ideal bagi pengembangan kota mandiri selanjutnya di Indonesia," katanya, Selasa (22/12/2020).

VP Sales and Marketing, Abednego Purnomo menambahkan pihaknya tak hanya berkiblat pada ramah lingkungan, tetapi sustainable yang dipakai ialah setiap investasi atau bisnis yang dilakukan di Subang Smartpolitan bisa berjalan berkesinambungan.

"Selama 31 tahun pengalaman kami di Suryacipta of Industry di Karawang telah meningkat dan mengadopsi teknologi terkini dengan mengedepankan efisiensi dan efektivitas dalam berinvestasi," kata Abednego.

Konsep ramah lingkungan yang dipakai dalam Subang Smartpolitan, di antaranya seperti pengolahan limbah cair waste water treatment plant yang dimonitor secara ketat dan tak menimbulkan dampak negatif pada lingkungan akibat aktivitas industri di Subang Smartpolitan.

"Limbah cair yang diolah alan dikembalikan ke alam sudah dipastikan aman. Sementara limbah padat atau B3 akan diserahkan pada pengelola limbah terakreditasi dan bersertifikat, sedangkan limbah rumah tangga akan diangkut oleh petugas kebersihan," ujarnya.

Baca juga: Download Lagu Allahul Kafi Robbunal Kafi MP3 Nissa Sabyan ft Fitriana Lengkap Lirik Lagu dan Artinya

Selanjutnya, VP Investor Relations & Corporate Communications SSIA, Erlin Budiman mengatakan Subang Smartpolitan ini berada di atas lahan seluas 2.700 hektare dengan pengembangan tahap pertama 400 hektare termasuk kawasan industri, residensial, serta komersial sehingga menjadikannya cikal bakal kota mandiri masa depan.

"Kami sedang jajakan dua rumah sakit, lalu akan dibangun shopping mall, factory outlet, fasilitas hiburan, dan olahraga. Nanti akan ada pula danau dan suasana asri dari pepohonan dan taman yang menambah nyaman suasana. Semua itu kami rencanakan secara matang dan ditargetkan pembangunan tahap pertama rampung dalam lima tahun," ucap Erlin