Pesan Bijak Bupati Bandung untuk Warganya Menjelang Tahun Baru
Ini pesan bijak Bupati Bandung untuk warganya menjelang pergantian tahun.
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tahun baru 2021 tinggal menghitung hari. Namun datangnya tahun baru kali ini berada di tengah pandemi Covid-19.
Bupati Bandung, Dadang M Naser, mengimbau dalam menghadapi tahun baru kali ini tidak bereuforia.
"Tahun baru jadikan untuk renungan suci," ujar Dadang, di Kompleks Pemkab Bandung, yang berada di Soreang, Kamis (17/12/2020).
Baca juga: Bikin Khawatir dan Takut, Kantong Jenazah Bertuliskan Nama Rumah Sakit Ditemukan di Aliran Sungai
Baca juga: Istri Muda Kiwil, Eva Belisima Pamer Video Nikah, Istri Pertama, Rohimah Unggah Kata-kata Bijak
Dadang mengatakan, apa karya yang dibuat tahun yang lalu dan apa yang akan diperbuat di tahun yang akan datang bisa direnungkan.
"Silahkan bergembira menyambut tahun baru, tapi ingat umur kita semakin bertambah," kata Dadang.
Artinya, kata Dadang, umur bertambah selangkah setapak menuju ke liang lahat
"Apa yang kita telah perbuat untuk bangsa ini, apa yang harus kita perbuat untuk ibadah bekal nanti di akhirat," ucap dia.
Dadang memaparkan, tahun baru harus dimaknai seperti itu, jangan terbawa situasi budaya luar.
"Jangan jati kasilih ku junti, akhirnya ada yang mabuk balado entog karena jiwa sabilulungannya hilang dalam dirinya. Mari kita sambut tahun baru 2021 dengan elegan dengan memiliki jiwa sabilulungan, melakukan renungan-renungan dan syukuran," ujarnya.
Dadang mengatakan, dalam pergantian tahun harus bergembira jangan bersedih hati, tapi renungan itu untuk evaluasi, apa yang dilakukan tahun lalu karya apa yang diperbuat dan apa yang akan diperbuat di tahun yang akan datang.
"Rugi kalau perbuatan tahun ini sama dengan tahun kemarin, hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin," ucapnya.
Baca juga: Warga Positif Covid-19 Tanpa Gejala dan Lebih dari Dua Minggu Sehat, Diberi Surat Keterangan Sehat
Baca juga: Teddy Tegaskan Dia dan Anaknya Punya Hak atas Harta Lina: Kalau Tak Dibagi, Maka Dosa Dunia Akhirat